Electronic Theses and Dissertation

Hidrofobisitas permukaan sel merupakan salah satu sifat bakteri yang dapat meningkatkan kecenderungan untuk melekat pada permukaan gigi. Hidrofobisitas permukaan sel bakteri berkaitan dengan protein antigen permukaan bakteri, yaitu Protein Antigen c (PAc). Tahap awal perkembangan karies dimulai dengan perlekatan Streptococcus mutans pada pelikel di permukaan enamel yang dibantu oleh PAc. Bakteri yang melekat dapat tumbuh dan membentuk mikro koloni untuk pembentukan biofilm. Daun kelor (Moringa oleifera) diketahui memiliki efek antibakteri yang baik terhadap Streptococcus mutans. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan ekstrak etanol daun kelor terhadap kualitas hambat hidrofobisitas dan pertumbuhan Streptococcus mutans pada permukaan gigi. Penelitian ini menggunakan bakteri Streptococcus mutans ATCC 25175. Penelitian dibagi menjadi 5 kelompok, yaitu kelompok perlakuan (diaplikasikan ekstrak etanol daun kelor konsentrasi 6,25%, 12,5%, dan 25%), kelompok kontrol positif (diaplikasikan klorheksidin 0,2%), dan kelompok kontrol negatif (diaplikasikan akuades) dengan waktu inkubasi 24 jam dan 48 jam. Uji kualitas hambat hidrofobisitas menggunakan aplikasi ImageJ dan pengukuran pertumbuhan bakteri menggunakan spektrofotometer. Hasil penelitian menunjukkan kualitas hambat hidrofobisitas paling baik terdapat pada ekstrak etanol daun kelor konsentrasi 6,25% dengan waktu inkubasi 24 jam (p

Cell surface hydrophobicity is one of the properties that affect bacteria’s adherence to the tooth surface. The cell surface hydrophobicity of the bacteria is related to the bacterial surface antigen protein, Protein Antigen c (PAc). The early stage of caries development begins with the attachment of Streptococcus mutans to the enamel pellicle assisted by PAc. Once attached, bacteria grows and form micro colonies with biofilm formation. Moringa leaves (Moringa oleifera) is well known for its antibacterial properties against Streptococcus mutans. The aim of this study is to determine the effect of moringa leaves ethanol extract inhibiting the hydrophobicity and growth of Streptococcus mutans on tooth surface. This study used Streptococcus mutans ATCC 25175. The intervension was divided into 5 groups, the treatment groups (moringa leaves ethanol extract with 6,25%, 12,5%, and 25% concentrations), the positive control group (0,2% chlorhexidine), and the negative control group (aquadest) all with incubation period 24 hours and 48 hours. The hydrophobicity inhibition was tested using ImageJ software and the bacterial growth was measured using a spectrophotometer. The result showed that moringa leaves ethanol extract with 6,25% concentration had the best inhibitory effect on hydrophobicity during 24 hour incubation period (p