Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE TERHADAP INFEKSI TINEA UNGUIUM PADA NELAYAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LAMPULO
Pengarang
Andi Hijrah Pita Baru - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Sitti Hajar - 196305041992032001 - Dosen Pembimbing I
Cut Murzalina - 197310091999032002 - Dosen Pembimbing II
Nomor Pokok Mahasiswa
1807101010034
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Kedokteran., 2021
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
ABSTRAK
Nelayan adalah istilah bagi orang-orang yang sehari-harinya bekerja menangkap ikan atau biota lainnya yang hidup di dasar, kolom maupun permukaan perairan. Nelayan selalu bekerja pada lingkungan yang lembab, para nelayan biasanya bekerja 1-8 jam, pada musim puncak mencapai 8jam/trip dan pada musim sedang 7 jam/trip. Keberadaan nelayan pada lingkungan lembab dengan intensitas waktu tersebut akan merangsang koloni jamur dikarenakan jamur lebih mudah untuk tumbuh pada lingkungan yang lembab. Salah satu jenis penyakit pada kuku akibat kolonisasi jamur pada kuku adalah tinea unguium. Salah satu cara untuk melakukan pencegahan terjadinya penyakit kulit adalah memiliki personal hygiene yang baik, sehingga peneliti tertarik untuk mengetahui hubungan personal hygiene dengan kejadian infeksi tinea unguium pada nelayan di wilayah Kerja Puskesmas Lampulo. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional cross sectional dengan teknik sampling yang digunakan yaitu accidental sampling (jumlah responden adalah 40). Personal hygiene dinilai dengan kuesioner dan tinea unguium dinilai berdasarkan pemeriksaan KOH. Hasil penelitian ini menunjukkan personal hygiene kurang baik menyebabkan positif tinea unguium pada 19 orang (82,6%) dan negatif 4 orang (17,4%) sedangkan personal hygiene baik menyebabkan tina unguium positif pada 6 orang (35,3%) dan negatif sebanyak 11 orang (64,7%). Hasil analisis uji chi square, nilai p value yang diperoleh adalah 0,002 (p value≤0,05). Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara personal hygiene dengan kejadian infeksi tinea unguium pada nelayan diwilayah kerja Puskesmas Lampulo.
Kata kunci : Tinea Unguium; Personal Hygiene ; Nelayan
ABSTRACT Fisherman is a term for people who work daily to catch fish or other biota that live on the bottom, column or surface of the waters. Fishermen always work in a humid environment, fishermen usually work 1-8 hours, in peak season it reaches 8 hours/trip and in the middle season 7 hours/trip. The existence of fishermen in a humid environment with the intensity of time will stimulate fungal colonies because fungi are easier to grow in a humid environment. One type of nail disease due to fungal colonization of the nails is tinea unguium. One way to prevent the occurrence of skin diseases is to have good personal hygiene, so researchers are interested in knowing the relationship between personal hygiene and the incidence of tinea unguium infection in fishermen in the Lampulo Health Center Work area. This research is a cross-sectional observational analytic study with the sampling technique used is accidental sampling (the number of respondents is 40). Personal hygiene was assessed by questionnaire and tinea unguium was assessed based on KOH examination. The results of this study indicate that poor personal hygiene causes positive tinea unguium in 19 people (82.6%) and negative in 4 people (17.4%) while good personal hygiene causes positive tinea unguium in 6 people (35.3%) and negative as many as 11 people (64.7%). The results of the chi square test analysis, the p value obtained is 0.002 (p value≤0.05). This study shows a relationship between personal hygiene and the incidence of tinea unguium infection in fishermen in the work area of the Lampulo Health Center. Keywords: Tinea Unguium; Personal Hygiene ; Fisherman
PREVALENSI DAN FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN TINEA PEDIS PADA NELAYAN DI DESA-DESA DAERAH PESISIR WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN SINGKIL (Sartiwi, 2019)
HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE IBU DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BATOH BANDA ACEH (Terah Imanuel Mirino, 2017)
HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE TERHADAP KEJADIAN TINEA VERSICOLOR DI PESANTREN MUQ PAGAR AIR (Hafidh Maulana, 2023)
HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN PENYAKIT INFEKSI KULIT PADA PASIEN DI PUSKESMAS KUTA ALAM BANDA ACEH (Rosi Mega Safitri, 2019)
GAMBARAN PENGETAHUAN DAN PERILAKU IBU DALAM PELAKSANAAN PERSONAL HYGIENE PADA BALITA STUNTING DI PUSKESMAS UJONG RIMBA KABUPATEN PIDIE (REVI ZAHRA FONNA USI, 2023)