WANPRESTASI DALAM PELAKSANAAN PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM UANG PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH ( SUATU PENELITIAN DI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH BAITUL QIRADH BAITURRAHMAN BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL MADANI CABANG KOTA BANDA ACEH ) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

WANPRESTASI DALAM PELAKSANAAN PERJANJIAN PINJAM MEMINJAM UANG PADA LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH ( SUATU PENELITIAN DI LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH BAITUL QIRADH BAITURRAHMAN BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL MADANI CABANG KOTA BANDA ACEH )


Pengarang

INDAH MUSTIKA - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1603101010152

Fakultas & Prodi

Fakultas Hukum / Ilmu Hukum (S1) / PDDIKTI : 74201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2021

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Pasal 1243 KUH Perdata menyebutkan bahwa: “penggantian biaya, rugi dan bunga karena tidak dipenuhinya suatu perikatan,barulah mulai diwajibkan, apabila si berutang, setelah dinyatakan lalai memenuhi perikatannya, dapat diberikan atau dibuat dalam tenggang waktu yang telah dilampaukannya”. Dalam pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam uang di Lembaga Keuangan Syariah Baitul Qiradh Baiturrahman BAZNAS Madani Cabang Kota Banda Aceh didasarkan pada perjanjian tertulis antara peminjam dan penyedia pinjaman dengan tujuan memberikan modal untuk pengembangan usaha. Namun dalam pelaksanaanya karena sistem yang dikembangkan mudah untuk dipenuhi syarat syaratnya, sehingga sebagian peminjam melakukan wanprestasi.
Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan pelaksanaan, bentuk dan faktor penyebab terjadinya wanprestasi serta upaya penyelesaian wanprestasi yang dilakukan oleh pihak Lembaga Keuangan Syariah Baitul Qiradh Baiturrahman BAZNAS Madani Cabang Kota Banda Aceh.
Data dalam penelitian ini diperoleh melalui penelitian lapangan dan kepustakaan. Pada penelitian lapangan dilakukan dengan cara mewawancarai para responden, sedangkan dalam penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara mempelajari peraturan perundang-undangan,buku buku teks serta pendapat para sarjana yang berkenaan dengan masalah yang diteliti.
Berdasarkan hasil penelitian, pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam uang diikat oleh sebuah perjanjian tertulis yang diketahui para pihak. Bentuk wanprestasi yang terjadi berupa tidak melaksanakan prestasi sama sekali, melaksanakan prestasi tetapi sebagian dan melaksanakan prestasi tetapi terlambat. Adapun faktor penyebab terjadinya wanprestasi ketidaktegasan dalam pengambilan keputusan, kurangnya koordinasi, penyalahgunaan dana pinjaman, dan usaha tidak berjalan lancar, Adapun upaya penyelesaian wanprestasi yang dilakukan diantaranya melakukan penagihan secara intensif setiap bulan, pemberian surat peringatan, pemanggilan nasabah yang wanprestasi, perpanjangan jangka waktu pinjaman.
Disarankan kepada pihak Lembaga Keuangan Syariah Baitul Qiradh Baiturrahman BAZNAS Madani Cabang Kota Banda Aceh dalam memberikan pinjaman kepada masyarakat harus lebih teliti, agar pinjaman yang diberikan tepat sasaran. Disarankan kepada peminjam agar melunasi pinjaman sesuai dengan jangka waktu yang telah ditetapkan dalam perjanjian.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK