PENGARUH EKSTRAK JAHE (ZINGIBER OFFICINALE ROSCOE)RNTERHADAP PERTUMBUHAN STREPTOCOCCUS MUTANS | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENGARUH EKSTRAK JAHE (ZINGIBER OFFICINALE ROSCOE)RNTERHADAP PERTUMBUHAN STREPTOCOCCUS MUTANS


Pengarang

NENDA SRIWIDASARI - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1007101230034

Fakultas & Prodi

Fakultas / / PDDIKTI :

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Gigi., 2010

Bahasa

Indonesia

No Classification

615.321

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK
Nama : Nenda Sriwidasari
Program Studi : Kedokteran Gigi Universitas Syiah Kuala
Judul : Pengaruh Ekstrak Jahe (Zingiber officinale Roscoe)
terhadap pertumbuhan Streptococcus mutans.
Jahe merupakan salah satu bumbu tradisional. Jahe mengandung senyawa
khususnya minyak atsiri dan oleoresin yang kandungan utamanya terdiri fenol
sebagai antibakterial yang berpotensi mencegah infeksi mulut yang disebabkan
mutan streptococci, terutama Streptococcus sp. Bakteri tersebut telah dilaporkan
sebagai agen utama penyebab karies gigi. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui kemampuan ekstrak jahe (Zingiber officinale Roscoe) dalam
menghambat pertumbuhan S. mutans pada berbagai konsentrasi. Penelitian ini
menggunakan ekstrak jahe untuk melihat efek hambat terhadap S. mutans
berdasarkan konsentrasi 100 mg/ml, 50 mg/ml, 25 mg/ml, 12,5 mg/ml, 6,25
mg/ml dengan kontrol Chlorhexidine dan aquadest. Uji aktifitas antimikrobial
dilakukan dengan menempatkan kertas cakram yang telah dicelupkan pada
masing-masing konsentrasi ekstrak jahe diatas media agar yang telah
ditumbuhkan S. mutans kemudian diinkubasi dan diukur diameter zona hambat
disekitar kertas cakram dengan menggunakan jangka sorong. Uji Anova
menunjukkan bahwa ekstrak jahe (Zingiber officinale Roscoe) dapat menghambat
pertumbuhan S. mutans pada berbagai konsentrasi dengan probabilitas (p>0,05)
dan pada uji LSD konsentrasi 100 mg/ml merupakan konsentrasi optimum untuk
menghambat S. mutans. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa jahe
(Zingiber officinale Roscoe) dapat menghambat pertumbuhan S. mutans dengan
konsentrasi optimum adalah 100 mg/ml, sedangkan konsentrasi terendah adalah
6,25 mg/ml.
Kata kunci : Jahe, Streptococcus mutans, karies gigi

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK