Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG KEGAWATDARURATAN BENCANA GEMPA BUMI PADA TENAGA KESEHATAN RUMAH SAKIT UMUM PIDIE JAYA DENGAN PUSKESMAS MEUREUDU
Pengarang
WAFAUN NISA - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
1609200140007
Fakultas & Prodi
Fakultas Pasca Sarjana / Ilmu Kebencanaan (S2) / PDDIKTI : 61104
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2020
Bahasa
Indonesia
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
ABSTRAK
Pengetahuan kegawatdaruratan sangat penting bagi tenaga kesehatan, karena ini mempengaruhi tindakan ketika mereka memberikan pelayanan kesehatan bagi korban bencana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan perbedaan tingkat pengetahuan kegawatdaruratan pada tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Pidie Jaya dan Puskesmas Meureudu. Penelitian kuantitatif dengan tehnik purposive sampling terhadap 150 tenaga kesehatan untuk masing-masing Rumah Sakit Umum Pidie Jaya dan Puskesmas Meureudu. Tingkat pengetahuan kegawatdaruratan dinilai dari scor atas jawaban 30 pernyataan kuisioner berisikan pertanyaan tentang Airway, Breathing dan Circulation, Triage, Bantuan Hidup Dasar. Tingkat pengetahuan kegawatdaruratan berada pada kategori Very Low yaitu sebanyak 50% yaitu 75 responden pada tenaga kesehatan Rumah Sakit Pidie Jaya dan sebanyak 50% yaitu 75 responden pada tenaga kesehatan Puskesmas Meureudu. Tidak ada perbedaan pengetahuan antara tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Pidie Jaya dan Puskesmas Meureudu. Perbedaan tingkat pengetahuan kegawatdaruratan pada tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Pidie Jaya dan Puskesmas Meureudu berdasarkan Indikator didapatkan tenaga kesehatan antara Rumah Sakit dan Puskesmas Meureudu memiliki tingkat pengetahuan yang tidak jauh beda, hanya pada indikator Airway, Breathing dan circulation yang terlihat berbeda. Pengetahuan tenaga kesehatan Rumah Sakit 63,2% sedangkan Puskesmas 57,2 % , sedangkan triage 54,7 % tenaga kesehatan Rumah Sakit dan 52,7 % tenaga kesehatan Puskesmas. Indikator Bantuan Hidup Dasar untuk tenaga kesehatan Rumah Sakit didapatkan 63,0% dan Puskesmas 61,4%. Tenaga kesehatan Rumah Sakit Umum Pidie Jaya dan Puskesmas Meureudu masih belum siap menangani korban bencana dikarenakan memiliki pengetahuan kegawatdaruratan yang masih sangat rendah.
Kata kunci : Pengetahuan, Kegawatdaruratan,Airway, Breathing dan Circulation, Triage, Bantuan Hidup Dasar
Tidak Tersedia Deskripsi
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN TINGKAT PENGETAHUAN PERAWAT PUSKESMAS TENTANG KEGAWATDARURATAN MENGHADAPI BENCANA GEMPA BUMI DAN TSUNAMI (Cut Hasanuddin, 2015)
HUBUNGAN SIKAP TENTANG REGULASI, PENGETAHUAN DAN SIKAP PERAWAT TERHADAP KESIAPSIAGAAN BENCANA GEMPA BUMI DI BLUD RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK PEMERINTAH ACEH. (bukhari, 2015)
PENGETAHUAN DAN SIKAP TENAGA KESEHATAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) PIDIE JAYA TERHADAP KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI RISIKO BANJIR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH (RSUD) PIDIE JAYA TERHADAP KESIAPSIAGAAN DALAM MENGHADAPI RISIKO BENCANA BANJIR (FAKHRURRAZI, 2016)
PENGETAHUAN PERAWAT PUSKESMAS TENTANG PENANGGULANGAN BENCANA GEMPA BUMI DAN TSUNAMI DALAM WILAYAH KERJA KOTA BANDA ACEH (WINDA SALTIRA, 2017)
HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP KESIAPSIAGAAN BENCANA PADA TENAGA KESEHATAN PUSKESMAS BANDA ACEH (R.A. NINGRUM PRATIWI A, 2015)