HUBUNGAN IMUNISASI DASAR LENGKAP DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI RSUDZA BANDA ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

HUBUNGAN IMUNISASI DASAR LENGKAP DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI RSUDZA BANDA ACEH


Pengarang

AISYAH LAILLA Z - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1607101010055

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Subject
Penerbit

Banda Aceh : FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA., 2019

Bahasa

Indonesia

No Classification

614.47

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Angka kejadian pneumonia tergolong tinggi dan salah satu penyebab kematian balita di dunia, termasuk Banda Aceh. Provinsi Aceh menduduki urutan ke lima di Indonesia dengan prevalensi pneumonia sebesar 2,5% tahun 2018. Faktor risiko penyebab pneumonia, yaitu umur, jenis kelamin, status gizi, berat badan lahir rendah, status imunisasi, ASI, ventilasi di rumah, dan riwayat orangtua yang merokok. Aceh merupakan provinsi dengan capaian status imunisasi dasar lengkap terendah tingkat pertama di Indonesia sebesar 20%. Hasil penelitian yang bervariasi dan penelitian serupa yang belum pernah dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin Banda Aceh menjadi dasar peneliti ingin melakukan penelitian mengenai hubungan imunisasi dasar lengkap dengan kejadian pneumonia pada balita di RSUDZA Banda Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan rancangan cross-sectional. Penelitian dilakukan dengan menggunakan data sekunder yaitu rekam medik pasien balita yang dirawat di Ruang Rawat Inap SMF Anak RSUDZA Banda Aceh pada bulan Juli sampai September 2019. Pengambilan sampel dengan metode Total Sampling dan menggunakan uji korelasi spearman pada confidence interval 95% dan ?=0,05.Total sampel pada penelitian ini yaitu 98 balita di mana laki-laki berjumlah 58 balita (59,2%) dan perempuan 40 balita (40,8). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 53,1% balita memperoleh imunisasi dasar lengkap. Balita yang tidak pernah memperoleh imunisasi dasar 100% tidak menderita pneumonia begitu juga balita yang memperoleh imunisasi dasar lengkap 80,8% juga tidak menderita pneumonia. Hasil uji statistik didapatkan hasil p value 0,807 dengan koefisien korelasi -0,025. Hal tersebut menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara imunisasi dasar lengkap dengan kejadian pneumonia.


Kata kunci : Imunisasi dasar, Pneumonia, Balita, Banda Aceh

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK