ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME IMPOR BAWANG PUTIH DI INDONESIA | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI VOLUME IMPOR BAWANG PUTIH DI INDONESIA


Pengarang

Putri Sakinah - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1505102010003

Fakultas & Prodi

Fakultas Pertanian / Agribisnis (S1) / PDDIKTI : 54201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2019

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Bawang putih adalah salah satu rempah penting yang banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai bumbu masakan. Selain berfungsi sebagai bahan masakan bawang putih juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Karena perannya sebagai bumbu sangat essensial ketersediaan stok bawang putih menjadi suatu permasalahan yang perlu diperhatikan. Karena peninngkatan penduduk permintaan terhadap bawang putih semakin meningkat akan tetapi produksi bawang putih malah mengalami penurunan, Sehingga untuk memenuhi kebutuhan dan menjaga kestabilan harga pemerintah harus meningkatkan volume impor. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi volume impor bawang putih di Indonesia serta menggambarkan perkembangan volume impor, harga bawang putih impor, harga bawang putih lokal, produksi bawang putih di Indonesia, serta kebijakan impor bawang putih.

Penelitian ini menggunakan data skunder berbentuk runtun waktu dari tahun 2002 hingga 2017. Analis Faktor-faktor yang mempengaruhi volume impor dilakukan dengan persamaan regresi linier berganda menggunakan alat analisis OLS (Ordinary Least Square) dengan bantuan aplikasi SPSS. Sedangkan perkembangan volume impor, harga bawang putih impor, harga bawang putih lokal, produksi bawang putih di Indonesia kebijakan impor bawang putih dilakukan analisis deskriptif.

Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa secara serempak variabel, harga bawang putih impor, harga bawang putih lokal, produksi bawang putih dan volume impor tahun sebelumnya berpengaruh nyata terhadap volume impor bawang putih. Secara parsial semua variabel berpengaruh nyata, kecuali harga bawang putih impor. Harga bawang putih lokal dan volume impor tahun sebelumnya berpengaruh positif sedangkan produksi bawang putih dalam negeri berpengaruh negatif. Dari hasil penelitian ini juga disimpulkan bahwa sejak tahun 2002 hingga 2017 volume impor, harga bawang putih impor dan harga bawang putih lokal memiliki tren meningkat sedangkan produksi bawang putih memiliki tren menurun. selam tahun 2002 hingga 2017 terdapat 2 kebijakan pemerintah dalam hal impor bawang putih yaitu penghapusan tarif impor di tahun 2004 dan wajib tanam sebanyak 5% dari jumlah bawang putih yang diimpor oleh importir di tahun 2017.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK