FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM MELAKUKAN PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DENGAN PENDEKATAN HEALTH PROMOTION MODEL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN ACEH BESAR | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERILAKU IBU DALAM MELAKUKAN PENCEGAHAN DIARE PADA BALITA DENGAN PENDEKATAN HEALTH PROMOTION MODEL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN ACEH BESAR


Pengarang

Multazam - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1207101020064

Fakultas & Prodi

Fakultas / / PDDIKTI :

Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2019

Bahasa

Indonesia

No Classification

616.342 7

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK

Diare merupakan gejala yang ditandai dengan frekuensi yang lebih dari 3 kali/hari disertai perubahan konsistensi tinja (menjadi cair) dengan atau tanpa darah dan lendir. Perilaku ibu berperan penting untuk mengambil tindakan pencegahan diare. Tujuan penelitian ini adalah untuk perlu diketahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku ibu dalam melakukan pencegahan diare pada balita dengan pendekatan Health Promotion Model di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelatif dengan jumlah sampel sebanyak 75 responden yang dipilih dengan teknik purposive proportional sampling. Pengumpulan data diolah dengan menggunakan kuesioner yang dianalisis dengan Chi Square Test. Hasil penelitian memperlihatkan adanya hubungan antara faktor manfaat perilaku yang dipersepsikan ibu (p-value = 0.009), faktor hambatan perilaku yang dipersepsikan ibu (p-value = 0.000), faktor kemampuan diri yang dipersepsikan ibu (p-value = 0.000), faktor sikap yang dipersepsikan ibu (p-value = 0.007). Hasil penelitian ini juga menyebutkan bahwa perilaku ibu-ibu di Wilayah Kerja Puskesmas Kuta Cot Glie dalam pencegahan diare pada balita berada pada kategori kurang baik dan terbukti dipengaruhi oleh faktor persepsi manfaat, persepsi hambatan, persepsi kemampuan diri, dan sikap ibu dalam pencegahan diare pada balita. Untuk itu direkomendasikan kepada pihak Puskesmas Kuta Cot Glie dan Dinas Kesehatan Aceh Besar agar lebih dapat meningkatkan promosi kesehatan tentang pencegahan dan penanganan diare kepada masyarakat sehingga perilaku pencegahan diare meningkat dan angka kejadian diare pada balita dapat menurun.
Kata Kunci: Diare, Perilaku, Health Promotion Model

Daftar Bacaan: 12 buku + 3 skripsi + 12 jurnal + 3 website (2012-2018)

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK