UJI ANTIMIKROBA DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP STAPHYLOCOCCUS EPIDERMIDIS | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

   

UJI ANTIMIKROBA DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP STAPHYLOCOCCUS EPIDERMIDIS


Pengarang

FREGISKA DWI LYNDRA - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1502101010187

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2019

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

UJI ANTIMIKROBA DAUN MALAKA (Phyllanthus emblica)
TERHADAP Staphylococcus epidermidis



ABSTRAK
Phyllanthus emblica dapat digunakan dalam pengobatan berbagai penyakit seperti diabetes, diare, dan kanker. Selain itu dapat juga digunakan sebagai antioksidan, antimutagenik, antitumor, antiinflamasi, dan antimikroba. Penelitian ini fokus pada potensi daun malaka sebagai antimikroba. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui zona hambat ekstrak daun malaka terhadap S. epidermidis. Ekstrak daun malaka diuji sebagai antibakteri menggunakan metode disc diffusion (Kirby Bauer) dengan konsentrasi 5%, 25%, dan 50%. Vancomycin digunakan sebagai kontrol positif, sedangkan akuades untuk ekstrak etanol dan tween 80 untuk ekstrak etil asetat digunakan sebagai kontrol negatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa zona hambat ekstrak etanol daun malaka dengan konsentrasi 5% adalah 6,90 mm, 25% adalah 11,02 mm, 50% adalah 12,65 mm, sedangkan zona hambat ekstrak etil asetat konsentrasi 5% adalah 2,67 mm, 25% adalah 6,32 mm, dan 50% adalah 7,97 mm. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun malaka dapat menghambat pertumbuhan S. epidermidis.
Kata kunci: Daun malaka, Staphylococcus epidermidis, diameter zona hambat












ANTIMICROBIAL TEST OF MALACCA LEAVES (Phyllanthus emblica)
AGAINSTS Staphylococcus epidermidis



ABSTRACT
Phyllanthus emblica can be used in the treatment of various diseases like diabetes, diarrhea, and cancer. It can also be used as an antioxidant, antimutagenic, antitumor, antiinflamatory, and antimicrobial. This research focused on the potential of malacca leaves as antimicrobial. The aim of this research was to determine the inhibition zone of malacca leaves extract againsts S. epidermidis. Extract of malacca leaves tested as antibacterial using disc diffusion (Kirby Bauer) method with 5%, 25%, and 50% concentration. Vancomycin was used as positive control, while aquades for ethanol extract and tween 80 for ethyl acetate extract were used as negative control. The results shows that inhibition zones of ethanol extract of malacca leaves by 5% concentration was 6,90 mm, 25% was 11,02 mm, 50% was 12,65 mm, while inhibition zone of ethyl acetate extract by 5% concentration was 2,67 mm, 25% was 6,32 mm, and 50% was 7,97 mm. It can be concluded that extract of malacca leaves can inhibit the growth of S. epidermidis.

Keywords: Malacca leaves, Staphylococcus epidermidis, inhibition zone

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK