PENERAPAN METODE WEIGHTED OVERLAY UNTUK MENGANALISIS TINGKAT KEKRITISAN LAHAN MANGROVE DI BANDA ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENERAPAN METODE WEIGHTED OVERLAY UNTUK MENGANALISIS TINGKAT KEKRITISAN LAHAN MANGROVE DI BANDA ACEH


Pengarang
Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1208107010056

Fakultas & Prodi

Fakultas MIPA / Informatika (S1) / PDDIKTI : 55201

Penerbit

Banda Aceh : FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SYIAH KUALA., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

1

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Mangrove merupakan komunitas vegetasi pantai tropis yang didominasi oleh beberapa jenis pohon mangrove yang mampu tumbuh dan berkembang pada daerah pasang surut pantai berlumpur pada kondisi air asin atau payau. Hutan mangrove merupakan tempat tinggal (habitat) dan tempat mencari makan untuk berbagai jenis organisme laut, avertebrata dan burung. Secara administrasi Mangrove di Banda Aceh terletak di kawasan pesisir yang terdapat di empat kecamatan yaitu kecamatan Meuraxa, Syiah Kuala, Kuta Raja dan Kuta Alam. Untuk mengetahui tingkat kritis mangrove di Banda Aceh, maka perlu dilakukan analisis dan pemetaan kawasan kritis mangrove. Hasil dari analisis penelitian ini berupa peta tingkat kekritisan lahan mangrove yang bisa dijadikan sebagai sistem peringatan dini dalam hal antisipasi dan penanganan bencana alam di masa yang akan datang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dan membuat peta tingkat kekritisan lahan mangrove di Banda Aceh dengan memanfaatkan Sistem Informasi Geografi (SIG). Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan cara melakukan overlay tiga parameter yang sangat berpengaruh pada tingkat kekritisan mangrove, yaitu penggunaan lahan, ketahanan tanah terhadap abrasi, dan kerapatan tajuk. Jenis metode overley yang digunakan adalah metode weighted overlay. Cara kerja metode weighted overlay dengan mengalikan nilai skor dengan bobot yang telah ditentukan untuk setiap parameter, kemudian dijumlahkan keseluruhannya, sehingga diperoleh nilai tingkat kekritisan lahan mangrove. Hasil akhir dari penelitian ini adalah peta kawasan mangrove di Banda Aceh dengan tingkat kekritisan dibagi menjadi dua kelas, yaitu rusak berat (195,462 Ha/62,00%) dan rusak (119,805 Ha/38,00%). Total luas mangrove di Banda Aceh adalah 315,267 Hektar.

Kata Kunci: Mangrove, Analisis, Weighted Overlay

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK