IDENTIFIKASI EKSPRESI GEN SEL SARAF HASIL DIFERENSIASI STEM CELL MESENKIMAL SUMSUM TULANG (MSCS) YANG DIINDUKSI EKSTRAK METANOL DAUN SIKHOHKHOH (CHROMOLAENA ODORATA) MENGGUNAKAN REAL TIME-PCR | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

IDENTIFIKASI EKSPRESI GEN SEL SARAF HASIL DIFERENSIASI STEM CELL MESENKIMAL SUMSUM TULANG (MSCS) YANG DIINDUKSI EKSTRAK METANOL DAUN SIKHOHKHOH (CHROMOLAENA ODORATA) MENGGUNAKAN REAL TIME-PCR


Pengarang

Miftahul Jannah Br S - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1208104010029

Fakultas & Prodi

Fakultas MIPA / Biologi (S1) / PDDIKTI : 46201

Penerbit

Banda Aceh : FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SYIAH KUALA., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

1

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK
Mesenchymal Stem Cell (MSCs) dapat mengalami transdiferensiasi menjadi sel
saraf dengan penambahan growth factor berupa senyawa kimia pada medium
kultur. Tumbuhan Sikhohkhoh (Chromolaena odorata) mengandung senyawa
kimia aktif seperti karotenoid dan flavonoid yang dapat menginisiasi MSCs
menjadi sel saraf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi induksi
ekstrak metanol daun C. odorata terhadap transdiferensiasi MSCs sumsum tulang
menjadi sel saraf serta mengidentifikasi ek spresi gen sel saraf menggunakan
metode real time-PCR dan elektroforesis gel agarosa. Penelitian ini dilaksanakan
di Laboratorium Riset Histologi Jurusan Biologi FMIPA dan Laboratorium Riset
Fakultas Kedokteran Hewan dari bulan Februari sampai September 2017.
Penelitian ini menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5
perlakuan 4 ulangan. Perlakuan berupa penambahan ekstrak daun Sikhohkhoh
(Chromolaena odorata) yang terdiri dari dosis M0 0.0 mg/ml sebagai kontrol, M1
0.7 mg/ml, M2 0.8 mg/ml, M3 0.9 mg/ml, M4 1.0 mg/ml. Parameter yang diukur
adalah jumlah transdiferensiasi MSCs menjadi sel saraf dengan analisis ANAVA,
identifikasi gen Real Time-PCR dengan analisis deskriptif kurva amplifikasi, melt
peak dan melt curve serta identifikasi gen elektroforesis gel agarosa. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa ekstrak C. odorata berpengaruh nyata terhadap
penginduksian jumlah trandiferensiasi sel saraf (P< 0.05) secara berturut-turut dari
dosis paling berpengaruh yaitu M2 (0.8 mg/mL), M1 (0.7 mg/mL) dan M3 (0.9
mg/mL) dengan masing-masing nilai rataan 33.24, 19.00, 14.25 dan uji molekuler
mengunakan real time-PCR menunjukkan bahwa gen yang teramplifikasi positif
gen saraf serta terkonfirmasi dengan elektroforesis gel agarosa.
Kata Kunci : Mesenchymal Stem Cell (MSCs), transdiferensiasi, daun Sikhohkhoh
(Chromolena odarata), real-time PCR, sel saraf.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK