Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
NULL
HUBUNGAN ANTARA KEBIASAAN MEROKOK DENGAN INTENSITAS NYERI PUNGGUNG BAWAH (NPB) DI POLIKLINIK SARAF RSUD DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH
Pengarang
Rahmadini - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
1007101010030
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2014
Bahasa
Indonesia
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Diperkirakan hampir semua orang pernah mengalami nyeri punggung bawah semasa hidupnya. Sekitar 15-20% orang yang berusia 45-65 tahun pernah mengalami nyeri punggung bawah. Banyak faktor resiko yang dapat menyebabkan nyeri punggung bawah salah satunya adalah merokok. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan desain Cross-sectional. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kebiasaan merokok dengan intensitas nyeri punggung bawah di Poliklinik Saraf RSUD dr. Zainoel Banda Aceh Tahun 2014. Pengambilan sampel dilakukan secara Accidental Sampling sebanyak 57 responden. Data diperoleh melalui wawancara secara langsung dengan responden menggunakan Indeks Brinkman, dan Intensitas nyeri berdasarkan Visual Analog Scale (VAS). Distribusi frekuensi nyeri punggung bawah berdasarkan usia (46-60 tahun) sebesar 35.1 %. Distribusi frekuensi berdasarkan pekerjaan tertinggi terdapat pada kelompok Wiraswasta sebesar 59.6%.Distribusi frekuensi nyeri punggung bawah berdasarkan jenis nyeri punggung bawah adalah kronis sebesar 91.2%. Distribusi responden terbanyak menurut Derajat Berat Ringan Indeks Brinkman adalah perokok sedang sebesar 61.4%. Dan, distribusi terbanyak menurut skor VAS adalah nyeri berat sebesar 63.2%. Untuk mengetahui hubungan antara Kebiasaan merokok dengan indeks Brinkman dan intensitas nyeri punggung bawah (NPB) dengan skala VAS maka data dianalisis menggunakan metode bivariat yaitu uji Chi-Square dengan Confidence Interval 95% dan ? 0.05. Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan uji bivariat di dapatkan hasil nilai p=0.00. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kebiasaan merokok dengan intensitas nyeri punggung bawah di Poliklinik Saraf RSUD dr. Zainoel Abidin Banda Aceh tahun 2014. Semakin berat derajat merokok maka semakin berat nyeri punggung bawah-nya.
Kata kunci : Nyeri Punggung Bawah (NPB), Merokok, Indeks Brinkman, Visual Analog Scale (VAS)
Tidak Tersedia Deskripsi
HUBUNGAN PEKERJAAN DENGAN INTENSITAS NYERI PUNGGUNG BAWAH DI POLIKLINIK SARAF RSUDRNDR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH (Siti Aminah, 2023)
HUBUNGAN PEKERJAAN DENGAN INTENSITAS NYERI PUNGGUNG BAWAH DI POLIKLINIK SARAF RSUD DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH (Siti Aminah, 2016)
HUBUNGAN INTENSITAS NYERI PUNGGUNG BAWAH UNILATERAL DENGAN DERAJAT OSTEOARTRITIS DAN INTENSITAS NYERI LUTUT KONTRALATERAL DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH (RISKA SANTI PUTRI, 2021)
PERBANDINGAN INTENSITAS NYERI BERDASARKAN KEBIASAAN MEROKOK PADA PENDERITA LOW BACK PAIN DI POLIKLINIK SARAF RSUDZA BANDA ACEH (MUHAMMAD ZAHRAN FAHRIZA, 2024)
HUBUNGAN PARITAS DENGAN KEJADIAN NYERI PUNGGUNG BAWAH DI POLIKLINIK SARAF RSUDZA (Bangkit Salam, 2017)