UJI ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

UJI ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN KELOR (MORINGA OLEIFERA L.) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS


Pengarang

ELZA SAVITRI - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1402101010183

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak daun kelor (Moringa oleifera L.) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Ekstrak daun kelor diekstraksi dengan cara maserasi yaitu menggunakan pelarut etanol 96%. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi agar menggunakan kertas cakram yang telah direndam dalam ekstrak etanol daun kelor dengan konsentrasi 20%, 40%, 60% dan 80% pada media Mueller Hinton Agar (MHA). Parameter yang diukur adalah besarnya diameter zona hambat yang terbentuk disekitar kertas cakram. Hasil uji aktivitas antibakteri dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun kelor memiliki daya hambat terhadap bakteri Staphylococcus aureus yaitu pada konsentrasi 80% sebesar 14,02 mm (kategori kuat), 60% sebesar 12,03 mm (kategori kuat), 40% sebesar 9,00 mm (kategori sedang), 20% sebesar 7,98 mm (kategori sedang), kontrol positif 28,63 mm (kategori sangat kuat) dan kontrol negatif tidak menunjukkan efek antibakteri. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak daun kelor memiliki antibakteri terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus.
ABSTRACT
The aim of this research is to observe the antibacterial activity of Moringa oleifera L. extract on Staphylococcus aureus. Moringa oleifera extract was extracted by maceration using ethanol 96%. The antibacterial activity test was carried out using diffusion method used paper disc which has been soaked in etanol extract of Moringa oleifera with concentration of 20%, 40% and 60% on Mueller Hinton Agar (MHA). Parameters measured were the diameter of inhibition zone formed around the paper disc. The results of antibacterial activity test were analyzed descriptively. The result showed that etanol extract of Moringa oleifera had inhibitory on Staphylococcus aureus. Moringa oleifera extract had inhibitory on Staphylococcus aureus at concentration 80% was 14,02 mm (strong category), 60% was 12,03 mm (strong category), 40% was 9,00 mm (middle category), 20% was 7,98 mm (middle category), positive control was 28,63 mm (very strong category) and negative control did not show antibacterial effect. It can be concluded that Moringa oleifera L. extract has an antibacterial effect on Staphylococcus aureus.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK