AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK TEMPE TERHADAP BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK TEMPE TERHADAP BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS


Pengarang

NURUL MAWADDAH - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1402101010086

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK TEMPE TERHADAP
BAKTERI Staphylococcus aureus



ABSTRAK


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antibakteri ekstrak tempe terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Hasil penelitian ini bermanfaat untuk pengembangan tempe sebagai makanan fungsional. Tempe yang digunakan dalam penelitian ini adalah tempe komersial yang diperoleh dari pasar tradisional Darussalam, Banda Aceh. Proses ekstraksi tempe dilakukan menggunakan pelarut etil asetat dengan tingkat konsentrasi yang berbeda yaitu 25%, 50% dan 75%. Pengujian aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi menggunakan kertas cakram pada media Mueller Hinton Agar (MHA), dan inkubasi dilakukan pada suhu 36-37?C selama 24 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ektrak etil asetat tempe dengan konsentrasi 25%, 50% dan 75% memiliki daya hambat sebesar 6,6 mm, 6,7 mm dan 7,5 mm, sedangkan daya hambat kontrol positif menggunakan amoksisilin 31,6 mm. Aktivitas antibakteri yang dihasilkan ekstrak tempe termasuk dalam kategori sedang.

























Antibacterial Activity of Tempe Extracts on Staphylococcus aureus




ABSTRACT


The aim of this research is to observe the antibacterial activity of tempe extract againts Staphlococcus aureus. The result of this research broadens the current knoledge of tempe as functional food. Samples of commercial tempe were obtained from a traditional market of Darussalam, Banda Aceh.Tempe samples were then extracted using ethyl acetate, each at three levels of concentration 25%, 50% and 75%. The antibacterial activity test of tempe extracts was carried out using disc diffusion method on Mueller Hinton Agar (MHA), and incubation was conducted at 36-37?C for 24 hours. The result showed that etil asetate extract of tempe withc concentration of 25%, 50% and 75% had inhibition zone of 6,6 mm 6,7 mm and 7,5 mm, meanwhile the used of amoxicilin (as a positive control) could inhibit Staphylococcus aureus growth with inhibition diameter was 31,6 mm. Antibacterial activities that produced asetat etil extract of tempe in middle category.



Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK