KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA GURU DI SMK NEGERI 1 ACEH BARAT DAYA | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    THESES

KOMPETENSI MANAJERIAL KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI KERJA GURU DI SMK NEGERI 1 ACEH BARAT DAYA


Pengarang

IVANDI AKMAL - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1509200050011

Fakultas & Prodi

Fakultas Pasca Sarjana / Administrasi Pendidikan (S2) / PDDIKTI : 86104

Penerbit

Banda Aceh : Program Studi Magister Administrasi Pendidikan Universitas Syiah Kuala., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

371.201 2

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Kompetensi manajerial kepala sekolah adalah seperangkat pengetahuan,
keterampilan, keahlian dan kemampuan untuk mengatur dan mengelola sumber daya
melalui aktifitas perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, pengoordinasian,
pengendalian, pemotivasian dalam usaha mencapai tujuan pendidikan di sekolah yang
telah ditetapkan. Tujuan penelitian untuk mengetahui bagaimana kompetensi
manajerial kepala sekolah dalam meningkatkan motivasi kerja guru di SMK Negeri 1
Aceh Barat Daya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitis dengan
pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan
studi dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, wakil kepala
sekolah, kepala jurusan dan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa:
(1) Perencanaan program peningkatan motivasi kerja guru ditetapkan oleh kepala
sekolah melalui mekanisme rapat kerja, musyawarah guru dan personil sekolah.
Program yang disusun untuk jangka pendek, menengah dan jangka panjang. Adapun
jenis program, diantaranya; program pemberdayaan guru seperti; penataran,
workshop dan pelatihan tentang prosedur pengelolaan sarana dan prasarana serta
sosialisasi pengembangan kurikulum pendidikan; (2) Pelaksanaan program
peningkatan motivasi kerja guru dilaksanakan sesuai dengan perencanaan dan skala
prioritas, berdasarkan pembagian tugas yang sesuai dengan tupoksi kerja,
pedoman/teknis kerja, tim work dan setiap hari pihak-pihak yang sudah dilibatkan
dalam bidangnya masing-masing melakukan kegiatan dengan penuh tanggung jawab
dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan; (3) Pengawasan dan evaluasi
program peningkatan motivasi kerja guru secara tidak langsung dilakukan oleh kepala
sekolah, melainkan melalui pengoordinasian dengan wakil kepala sekolah dan
komponen sekolah lainnya; dan (4) Hambatan yang dialami kepala sekolah dalam
program peningkatan motivasi kerja guru adalah; pelaksanaan program terkadang
meleset dari yang direncanakan, komunikasi dan interaksi guru dengan kepala
sekolah tidak transparan, dan pencairan dana tidak sesuai dengan jadwal pelaksanaan
program.


Kata Kunci : Kompetensi Manajerial, Motivasi Kerja, dan Guru

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK