PENGARUH KEMASAN PLASTIK POLIETILEN DAN POLIPROPILEN TERHADAP UMUR SIMPAN ABON IKAN TONGKOL (KATSUWONUS PELAMIS) DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ARRHENIUS | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENGARUH KEMASAN PLASTIK POLIETILEN DAN POLIPROPILEN TERHADAP UMUR SIMPAN ABON IKAN TONGKOL (KATSUWONUS PELAMIS) DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ARRHENIUS


Pengarang

M RIZKI ARIFANDY SARAGIH - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1305105010068

Fakultas & Prodi

Fakultas Pertanian / Teknologi Hasil Pertanian (S1) / PDDIKTI : 41231

Subject
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala., 2018

Bahasa

Indonesia

No Classification

1

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Abstrak: Abon ikan merupakan jenis makanan yang terbuat dari ikan dan diolah dengan cara direbus kemudian digoreng lalu diberi bumbu. Kerusakan bahan pangan dapat disebabkan oleh dua hal yaitu kerusakan oleh sifat alamiah dari produk yang berlangsung secara spontan yang kedua adalah kerusakan karena pengaruh lingkungan. Oleh karena itu diperlukan pengemas untuk membatasi bahan pangan kontak dengan lingkungan untuk mencegah atau menunda proses kerusakan sehingga mempunyai daya simpan yang lebih lama. Pengemasan sangat berpengaruh terhadap mutu dan masa simpan abon sehingga harus dilakukan pengemasan dan penyimpanan yang baik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui umur simpan pada abon ikan dengan metode Arrhenius berdasarkan jenis kemasan dan suhu penyimpanan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode akselerasi pendugaan umur simpan abon ikan. Pendugaan umur simpan ini ditentukan melalui perubahan mutu abon ikan berdasarkan dua faktor. Faktor I adalah jenis kemasan yang terdiri dari 2 taraf yaitu : K1= PE, K2= PP. Faktor II adalah suhu penyimpanan terdiri atas 3 taraf yaitu : S1= 30°C, S2= 40°C dan S3= 50°C. Penyimpanan abon (hari) terdiri atas 5 taraf yaitu : P0 = 0 hari, P1= 7 hari, P2= 14 hari, P3 = 21 hari dan P4= 28 hari. Dengan demikian diperoleh 60 satuan percobaan. Dari hasil penelitian ini diperoleh umur simpan abon ikan yang dikemas dengan kemasan PE dengan suhu 30°C = 113 hari. Pada suhu 40°C = 108 hari. Pada suhu 50°C = 104 hari. Sedangkan umur simpan abon ikan dengan kemasan PP pada suhu 30°C = 63 hari. Pada 40°C = 62 hari. Pada suhu 50°C = 61 hari.
Kata kunci : abon, arrhenius, suhu, polietilen, polipropilen.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK