Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK ETANOL DAUN KENANGA (CANANGA ODORATA VAR FRUTICOSA (CRAIB) J SINCLAIR) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN BAKTERI METISILIN-RESISTEN STAPHYLOCOCCUS AUREUS
Pengarang
RITA FATMI WIRANDA - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
1407101010100
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA., 2018
Bahasa
Indonesia
No Classification
1
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Resistensi antibiotik telah menjadi ancaman dan tantangan bagi kesehatan masyarakat secara global. Penggunaan antibiotik yang tidak rasional memberikan dampak terhadap peningkatan kasus resistensi antibiotik. Tingginya angka kejadian resistensi bakteri membuat ilmuwan mencari substansi antimikroba baru dari berbagai sumber tanaman herbal seperti ekstrak dari tanaman aromatik yang mempunyai aktivitas fitokimia antimikroba. Salah satu tanaman aromatik yang dipercaya memiliki efek antibakteri adalah kenanga (Cananga odorata). Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan adanya aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun kenanga (Cananga odorota) terhadap metisilin-resisten Staphylococcus aureus. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental Rancangan Acak Lengkap. Kelompok perlakuan terdiri dari 5 yaitu kelompok kontrol negatif (akuades) dan 4 kelompok ekstrak etanol daun kenanga (Cananga odorota) dengan konsentrasi 20%, 40%, 60% dan 80%. Masing – masing kelompok diulang sebanyak 6 kali. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi cakram. Hasil penelitian ini menunjukkan ekstrak etanol daun kenanga dengan konsentrasi 20%, 40%, 60% dan 80% masing- masing memiliki aktivitas antibakteri terhadap MRSA dengan diameter zona hambat rata-rata 5,13 mm, 6,44 mm, 8,10 mm, dan 10,55 mm. Hasil analisis statistik dengan uji ANOVA dan uji Duncan pada CI 95% menunjukkan adanya perbedaan nyata antara kelompok perlakuan (p < 0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ekstrak etanol daun kenanga memiliki aktivitas antibakteri sehingga dapat menghambat pertumbuhan MRSA. Semakin tinggi konsentrasi ekstrak maka semakin besar daya antibakterinya.
Tidak Tersedia Deskripsi
PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN MINT (MENTHA PIPERITA L.) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS DAN ESCHERICHIA COLI (Syifa Ghazalah Erman, 2024)
EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK DAUN KIRINYUH (CHROMOLAENA ODORATA) DENGAN METODE ETHANOL PRECIPITATION PROCESS:ANALISIS IN VITRO (ELSIS TRIA PUTRI, 2023)
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI KRIM EKSTRAK ETANOL DAUN MALAKA (PHYLLANTHUS EMBLICA) TERHADAP PERTUMBUHAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS SECARA IN VITRO (farah amalia hidayat, 2023)
UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK AIR DAUN KEMBANG BULAN (TITHONIA DIVERSIFOLIA HEMSL. A. GRAY ) TERHADAP PERTUMBUHAN METHICILLIN RESISTANT STAPHYLOCOCCUS AUREUS (MRSA) (Zahratul Safarah, 2019)
SKRINING ANTIMIKROBA EKSTRAK METANOL TUMBUHAN FAMILI ANNONACEAE (SRI ATINA PUTRI, 2020)