Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
PERBANDINGAN KONSENTRASI ESTRADIOL KAMBING KACANG PADA SAAT BERAHI SETELAH INDUKSI DENGAN PGF2? ATAU KOMBINASI PGF2? DAN GNRH
Pengarang
Rozi Syafri - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
1302101010048
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261
Subject
Penerbit
Banda Aceh : FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS SYIAH KUALA., 2017
Bahasa
Indonesia
No Classification
1
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
PERBANDINGAN KONSENTRASI ESTRADIOL KAMBING KACANG PADA SAAT BERAHI SETELAH INDUKSI PGF2? ATAU
KOMBINASI PGF2? DAN GnRH
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan mengetahui perbandingan hormon estradiol dan korelasi hormon estradiol dengan intensitas berahi yang diinduksi dengan PGF2? atau kombinasi PGF2? dengan GnRH. Dalam penelitian digunakan enam ekor kambing kacang yang memiliki kriteria sudah pernah beranak, sehat secara klinis, dan berumur 2-3 tahun. Kambing kacang dibagi atas dua kelompok perlakuan yaitu K1 (n=3) untuk kelompok yang diinduksi dengan 7,5 mg PGF2? secara intramuskulus, dua kali injeksi dengan interval 10 hari dan K2 (n=3) untuk kelompok yang diinduksi dengan ovsynch. Protokol ovsynch dimulai pada hari ke-1 dengan injeksi 7,5 mg PGF2?. Pada hari ke-8 diinjeksi dengan 50 µg GnRH, dan pada hari ke-15 diinjeksi kembali dengan 7,5 mg PGF2?. Pada hari ke-18 diinjeksikan kembali dengan 50 µg GnRH. Pengamatan berahi dilakukan secara visual dan dibantu dengan pejantan, sejak penyuntikan PGF2? terakhir selama empat hari. Pengambilan sampel darah dilakukan pada saat berahi dan pengukuran konsentrasi estradiol dilakukan dengan metode enzyme-linked immunoabsorbent (ELISA). Data perbandingan konsentrasi estradiol dianalisis mengunakan uji t sedangkan hubungan estradiol dengan intensitas berahi dianalisis mengunakan regresi dan korelasi sederhana. Rata rata (±SD) konsentrasi estradiol pada K1 dan K2 masing-masing adalah 103,515±42,49 dan 94,726±34,05 pg/ml (P>0,05). Korelasi estradiol dengan intensitas berahi sebesar 0,907 dengan persamaan regresi y= 22,720+37,421 x, (y= intensitas berahi; x= konsentrasi estradiol). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan estradiol saat berahi pada kambing kacang yang diinduksi dengan PGF2? maupun ovsynch.
Tidak Tersedia Deskripsi
PERBANDINGAN KONSENTRASI PROGESTERON SELAMA SIKLUS BERAHI PADA KAMBING KACANG YANG DIINDUKSI PGF2? ATAU KOMBINASI PGF2? DAN GNRH (Fadli Fema Ramadhan Nasution, 2017)
PERBEDAAN KONSENTRASI ESTRADIOL KAMBING KACANG DAN NUBIAN YANG DIINDUKSI PROSTAGLANDIN F2 ALFA (Widya Zahara, 2017)
PERBANDINGAN KONSENTRASI PROGESTERON SELAMA SIKLUS BERAHI PADA DOMBA WARINGIN YANG DIINDUKSI PGF2? ATAU KOMBINASI PGF2? DAN GNRH (Yezi Gita Rahayu, 2017)
PERBANDINGAN KINERJA BERAHI DOMBA WARINGIN YANG MENGALAMI INDUKSI BERAHI DENGAN PGF2? ATAU KOMBINASI PGF2? DAN GNRH (Ali Wardana, 2017)
PERBANDINGAN KONSENTRASI HORMON ESTRADIOL DAN HUBUNGANNYA DENGAN INTENSITAS BERAHI PADA DOMBA WARINGIN YANG DIINDUKSI DENGAN PGF2? ATAU KOMBINASI PGF2? DAN GNRH (IBRAHIM SOLEH, 2017)