HUBUNGAN OBESITAS DENGAN TINGKAT INTELLIGENCE QUOTIENT ANAK SEKOLAH DASAR | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

HUBUNGAN OBESITAS DENGAN TINGKAT INTELLIGENCE QUOTIENT ANAK SEKOLAH DASAR


Pengarang

Maulana Base - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1007101010149

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2016

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Latar Belakang: Obesitas mempunyai dampak buruk terhadap pertumbuhan dan
perkembangan anak, termasuk terganggunya fungsi kognitif. Secara fisiologik
tingginya kadar lemak dalam tubuh akan menghasilkan berbagai macam oksidan
penyebab terganggunya fungsi kognitif, seperti eicosanoid, dokosanoid,
lisofosfolipid, reactive oxygen species (ROS), 4-hidroksinonenal (4-HNE ) dan 4hidroksiheksenal

(4-HHE ). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
hubungan obesitas dengan Intelligence Quotient (IQ) pada anak sekolah dasar.
Metode: Jenis penelitian adalah analitik observasional dengan rancangan casecontrol.
Pengambilan
data
dilakukan
pada
bulan
Oktober
sampai
November
2013.

Pengambilan

sampel menggunakan teknik stratified random sampling, dari 583
anak sekolah dasar didapat 30 anak obesitas dan 30 anak status gizi baik. Data
dikumpulkan berdasarkan hasil pengukuran antropometri dan tes IQ dengan metode
Colour Progressive Matrices (CPM). Data dianalisis menggunakan uji Somers D.
Hasil: Hasil penelitian dari 30 anak obesitas didapatkan 2 anak (7%) berada di
tingkat IQ diatas rata-rata, 13 anak (43%) berada di tingkat IQ rata-rata, 12 anak
(40%) berada di tingkat IQ dibawah rata-rata dan 3 anak (10%) berada di tingkat
IQ terhambat. Dari 30 anak gizi baik, 2 anak (7%) berada di tingkat IQ superior, 14
anak (47%) berada di tingkat IQ diatas rata-rata, 10 anak (33%) berada di tingkat
IQ rata-rata dan 4 anak (13%) berada di tingkat IQ dibawah rata-rata.
Kesimpulan: Terdapat hubungan antara obesitas dengan tingkat Intelligence
Quotient (IQ) anak sekolah dasar (z-skor 3,49 > z-tabel 1,96) atau nilai signifikansi
(0,028 < 0,05) pada uji Somers’D.


Kata Kunci: Obesitas, Intelligence Quotient, Anak

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK