HUBUNGAN MENGKONSUMSI KOPI DENGAN MUNCULNYA SYMPTOM KECEMASAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS SYIAH KUALA BANDA ACEH ANGKATAN 2012 | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

HUBUNGAN MENGKONSUMSI KOPI DENGAN MUNCULNYA SYMPTOM KECEMASAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN DOKTER UNIVERSITAS SYIAH KUALA BANDA ACEH ANGKATAN 2012


Pengarang

Ristia Janita Putri - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1207101010181

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2016

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Kecemasan merupakan kasus yang sering terjadi dikalangan mahasiswa, umumnya karena adanya faktor-faktor yang mempengaruhi, salah satunya adalah mengkonsumsi kopi dalam batas waktu tertentu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan mengkonsumsi kopi dengan munculnya simptom kecemasan pada mahasiswa Pendidikan Dokter Universitas Syiah Kuala angkatan 2012. Ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, yang berlangsung pada bulan Januri 2016. Tingkat kecemasan diukur menggunakan Hamilton Rating Scale For Anxiety (HRS-A), sedngkan kebiasaan mengkonsumi kopi menggunakan kriteria kebiasaan mengkonsumsi kopi. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode total sampling yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Besar sampel sebanyak 52 responden dengan rata-rata usia 20-23 tahun. Hasil penelitian didapatkan 22 responden (46,2%) mengalami kecemasan, terdiri dari 12 orang (23,1%) kecemasan ringan, 10 orang (19,2%) kecemasan sedang dan 2 orang (3,8%) kecemasan berat, sedangkan kecemsn sangat berat tidak ditemukan. Responden yang mengkonumsi kopi tercatat sebanyak 52 orang (100%) dimana 7 orang (13,5%) tergolong pecandu kopi dan 45 orang (86,5%) bukan pecandu kopi. Hasil uji Mann-Whitney menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara mengkonsumsi kopi dengan munculnya simptom kecemasan ( p = 0,04 ). Tingkat kecemasan yang paling banyak dialami adalah kecemasan ringan yaitu sebanyak 12 orang (23,1%). Terdapat hubungan yang bermakna antara mengkonsumsi kopi dengan munculnya imptom kecemasan pada mahasiswa Pendidikan Dokter Universitas Syiah Kuala Banda Aceh angkatan 2012.
Kata Kunci: kecemasan, pecandu kopi, HRS-A

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK