Electronic Theses and Dissertation

Tuha Peut sebagai perangkat Gampong mempunyai peran atau wewenang sebagai pengawasan dana desa, memberi masukan, menampung aspirasi masyarakat serta untuk meningkatkan pendapatan di Gampong. Namun, dalam kenyataannya, fungsi Tuha Peut di Gampong Miruek Taman Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar belum berjalan dengan semestinya hal ini dapat dilihat dengan Kechiek tidak melibatkan Tuha Peuet dalam pembangunan jalan di Gampong Miruek Taman Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana bentuk pengawasan yang dilakukan oleh Tuha Peut terhadap pengelolaan dana desa di Gampong Miruek Taman Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar serta untuk mengetahui apa saja hambatan yang diperoleh Tuha Peut terhadap pengelolaan dana desa di Gampong Miruek Taman Kecamatan Darussalam Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan dianalisis dengan pendekatakan kualitatif. Dalam penelitian ini, data dianalisis menggunakan model Miles dan Huberman yang meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fungsi Tuha Peut di Gampong Miruek Taman belum efektif, hal ini dapat dilihat dari beberapa proses pengawasan yang dilakukan diantaranya : Pertama, dalam proses perencanaan Tuha Peuet belum menjalankan tugasnya dengan baik. Kedua, pada proses pelaksanaan, 2 orang Tuha Peut tidak dilibatkan. Ketiga, pada proses pemantauan Tuha Peuet tidak dilibatkan. Keempat, pada proses laporan pertanggung jawaban Kechiek tidak melibatkan Tuha Peuet Adapun hambatan yang diperoleh Tuha Peuet dalam pengawasan yaitu terjadi perbedaan pendapat dalam rencana pembangunan jalan serta perpecahan antara perangkat dengan Tuha Peuet. Berdasarkan hasil penelitian diatas maka dapat disimpulkan Tuha Peuet berdasarkan tugas dan fungsi belum berjalan dengan efektif dan efensien, dapat dilihat pada tahap perencanaan belum dijalankan dengan baik disebabkan karena masih berbeda pendapat antara perangkat gampong dengan Keuchiek dan Tuha Peuet. Pada tahap pelaksanaan, 2 orang Tuha Peut tidak dilibatkan serta hasil yang direncanakan tidak sesuai dengan pelaksanaan. Pada pemantauan, Tuha Peuet tidak dilibatkan dalam memantau pembangunan yang sedang dilaksanakan, serta Tuha Peuet hanya melihat pembangunan sekilas saja dan tidak mengelola dana. Pada laporan pertanggungjawaban dilakukan oleh kechik langsung dan Tuha Peuet dalam pengawasan pertanggungjawaban tidak dilibatkan. Sedangkan hambatan yang dialami Tuha Peuet dalam pengawasan yaitu berbeda pendapat dalam rencana pembangunan jalan, terjadi perpecahan antara perangkat dengan Tuha Peuet.
Kata Kunci : Fungsi Tuha Peuet, Pengawasan, Desa

Tuha Peut as a village apparatus has a role or authority as a supervisor of village funds, providing input, accommodating community aspirations and to increase income in the village. However, in reality, the function of Tuha Peut in Miruek Taman Village, Darussalam District, Aceh Besar Regency has not run properly. This can be seen from the Kechiek not involving Tuha Peuet in road construction in Gampong Miruek Taman, Darussalam District, Aceh Besar Regency. This study aims to determine the form of supervision carried out by Tuha Peut on the management of village funds in Miruek Taman Village, Darussalam District, Aceh Besar Regency and to determine what obstacles Tuha Peut encounters in the management of village funds in Miruek Taman Village, Darussalam District, Aceh Besar Regency. This study uses a descriptive method and is analyzed using a qualitative approach. In this study, data were analyzed using the Miles and Huberman model which includes data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. The results of the study indicate that the function of Tuha Peut in Miruek Taman village is not yet effective, this can be seen from several monitoring processes carried out including: First, in the planning process Tuha Peuet has not carried out its duties properly. Second, in the implementation process, 2 Tuha Peut were not involved. Third, in the monitoring process Tuha Peuet was not involved. Fourth, in the accountability report process Kechiek did not involve Tuha Peuet. The obstacles encountered by Tuha Peuet in supervision were differences of opinion in the road construction plan and divisions between the apparatus and Tuha Peuet. Based on the results of the study above, it can be concluded that Tuha Peuet based on its duties and functions has not been running effectively and efficiently, it can be seen that at the planning stage it has not been carried out properly because there are still differences of opinion between the village apparatus and Keuchiek and Tuha Peuet. At the implementation stage, 2 Tuha Peut were not involved and the planned results did not match the implementation. In monitoring, Tuha Peuet was not involved in monitoring the development being carried out, and Tuha Peuet only looked at the development briefly and did not manage funds. In the accountability report, it was carried out by the kechik directly and Tuha Peuet was not involved in the supervision of accountability. Meanwhile, the obstacles experienced by Tuha Peuet in supervision were differences of opinion in the road construction plan, there was a split between the apparatus and Tuha Peuet. Keywords: Function of Tuha Peuet, Supervision, Village