GAMBARAN PENGETAHUAN KADER KESEHATAN TENTANG ANEMIA PADA IBU HAMIL DI KABUPATEN ACEH BESAR | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

GAMBARAN PENGETAHUAN KADER KESEHATAN TENTANG ANEMIA PADA IBU HAMIL DI KABUPATEN ACEH BESAR


Pengarang

Sagita Fitria - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Mira Rizkia - 198705192019032022 - Dosen Pembimbing I
Darmawati - 197506292002122001 - Dosen Pembimbing II
Nevi Hasrati Nizami - 198404172019032010 - Penguji
Dara Ardhia - 198809032019032015 - Penguji



Nomor Pokok Mahasiswa

2112101010100

Fakultas & Prodi

Fakultas Keperawatan / Ilmu Keperawatan (S1) / PDDIKTI : 14201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Keperawatan., 2025

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Anemia dalam kehamilan masih menjadi salah satu masalahan kesehatan utama yang meningkatkan resiko komplikasi seperti pendarahan, BBLR hingga kematian ibu dan bayi. Kader kesehatan merupakan seseorang dipilih dan diberdayakan di masyarakat yang bertugas di posyandu untuk mencegah anemia melalui edukasi dan pemantauan ibu hamil. Pengetahuan kader kesehatan memegang peranan sangat penting dalam memberikan informasi dan perawatan kesehatan yang tepat pada ibu hamil. Tujuan penelitian ini untuk menggambarkan tingkat pengetahuan kader kesehatan tentang anemia pada ibu hamil di Kabupaten Aceh Besar. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional study dengan sampel 108 kader kesehatan yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini bentuk multiple-choice dengan 15 pertanyaan yang sudah dilakukan uji validas oleh peneliti sebelumnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas kader kesehatan memiliki tingkat pengetahuan kategori baik 39 kader (36,7%), sedangkan kategori cukup 37 kader (34,3%), dan kategori kurang 32 kader (29,6%). Pengetahuan kader kesehatan yang baik didukung oleh usia, pendidikan, pekerjaan, pengalaman menjadi kader 3 tahun atau lebih dan terdapat kader yang pernah mengikuti pelatihan tentang anemia. Diharapkan pengetahuan kader kesehatan yang baik dapat mencegah terjadinya anemia pada ibu hamil lebih maksimal seperti memberikan edukasi kepada ibu hamil, konsumsi tablet tambah darah, dan pemeriksaan kehamilan secara rutin. Sedangkan untuk kader kesehatan yang berpengetahuan kurang diharapkan adanya pelatihan dan edukasi terkhususnya mengenai anemia pada ibu hamil.

Anemia during pregnancy remains a major health issue, increasing the risk of complications such as hemorrhage, low birth weight, and maternal and infant mortality. Health cadres, as community members chosen and empowered to work in maternal and child health centers, play a critical role in preventing anemia through education and monitoring of pregnant women. Their knowledge is crucial in providing accurate health information and appropriate care to pregnant women. This study aimed to describe the level of knowledge among health cadres about anemia in pregnant women in Aceh Besar District. This research employed a quantitative descriptive design with a cross-sectional approach, involving 108 health cadres selected using purposive sampling. Data were collected using a multiple-choice questionnaire consisting of 15 validated questions. The results revealed that the majority of health cadres had a good level of knowledge 39 cadres (36,7%), followed by a sufficient level 37 cadres (34.3%), and a low level 32 cadres (29,6%). Good knowledge among cadres was supported by factors such as age, education, occupation, at least three years of experience as a cadre, and prior training on anemia. It is expected that cadres with good knowledge can more effectively prevent anemia in pregnant women by providing education, promoting the consumption of iron supplements, and encouraging regular prenatal check-ups. Meanwhile, cadres with lower levels of knowledge are encouraged to undergo targeted training and education, particularly regarding anemia in pregnancy.

Citation



    SERVICES DESK