PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN DAN INDEKS ERITROSIT SEBELUM DAN SESUDAH TRANSFUSI DARAH PADA PASIEN THALASEMIA BETA DI RSUDZA BANDA ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PERBEDAAN KADAR HEMOGLOBIN DAN INDEKS ERITROSIT SEBELUM DAN SESUDAH TRANSFUSI DARAH PADA PASIEN THALASEMIA BETA DI RSUDZA BANDA ACEH


Pengarang

PUAN JASMINE ISMAIL - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Buchari - 196303231997021001 - Dosen Pembimbing I
Rachmat Hidayat - 198207312006041004 - Dosen Pembimbing II



Nomor Pokok Mahasiswa

2107101010147

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran., 2025

Bahasa

Indonesia

No Classification

616.152

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Thalasemia adalah penyakit genetik yang disebabkan oleh mutasi pada gen yang mengatur produksi rantai globin dalam hemoglobin, yang menyebabkan hemoglobin yang dihasilkan tidak normal dan berfungsi secara efisien. Perlu dilakukan transfusi darah untuk menggantikan komponen-komponen darah yang rusak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kadar hemogloobin dan indeks eritrosit sebelum dan sesudah transfusi darah pada pasien thalasemia. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Pemilihan sampel penelitian inii dilakukan dengan teknik consecutive sampling dengan jumlah responden 78 pasien thalasemia yang menjalani transfusi darah serta memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Dari 78 pasien tersebut, didapatkan 51% adalah jenis kelamin perempuan. Berdasarkan usia, didapatkan paling banyak pada usia 17-25 tahun yaitu 28,2%. Rerata kadar hemoglobin sebelum dan sesudah transfusi adalah 6,58 dan 9,24 rerata kadar MCV 73,74 dan 76,17 rerata kadar MCH 24,36 dan 25,46 dan rerata kadar MCHC 32,96 dan 33,33. Hasil analisis dengan menggunakan uji wilcoxon signed ranks test menunjukkan terdapat perbedaan kadar hemoglobin dan indeks eritrosit sebelum dan sesudah trasnfusi darah dengan p value sebesar 0.000 (P

Thalassemia is a genetic disorder caused by mutations in the genes that regulate the production of globin chains in hemoglobin, resulting in abnormal hemoglobin that functions inefficiently. Blood transfusions are required to replace the damaged blood components. The aim of this study is to determine the differences in hemoglobin levels and erythrocyte indices before and after blood transfusion in thalassemia patients. This study is a quantitative analytical research with a cross-sectional approach. The sample selection was done using consecutive sampling technique with 78 thalassemia patients who underwent blood transfusion and met the inclusion and exclusion criteria. Of the 78 patients, 51% were female. Based on age, the highest percentage was in the age group of 17-25 years, which accounted for 28.2%. The mean hemoglobin levels before and after transfusion were 6.58 and 9.24, the mean MCV levels were 73.74 and 76.17, the mean MCH levels were 24.36 and 25.46, and the mean MCHC levels were 32.96 and 33.33. The analysis using the Wilcoxon signed-rank test showed significant differences in hemoglobin levels and erythrocyte indices before and after blood transfusion with a p-value of 0.000 (P

Citation



    SERVICES DESK