UJI ANTIPIRETIK EKSTRAK N-HEKSAN DAUN SERNAI (WEDELIA BIFLORA) PADA MENCIT (MUS MUSCULUS) | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    NULL

UJI ANTIPIRETIK EKSTRAK N-HEKSAN DAUN SERNAI (WEDELIA BIFLORA) PADA MENCIT (MUS MUSCULUS)


Pengarang

Teuku Rafsanjani - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1102101010012

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Universitas Syiah Kuala., 2015

Bahasa

Indonesia

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Penelitian ini bertujuan mengetahui kemampuan ekstrak n-heksan daun sernai (Wedelia biflora) sebagai antipiretik dengan menggunakan 24 ekor mencit jantan, umur 2-3 bulan dengan berat badan 20-25 g. Penelitian dirancang dengan rancangan split-plot terdiri atas 6 kelompok, masing-masing terdiri atas 4 ekor mencit. Kelompok I (P0) sebagai kontrol negatif diberi akuades, kelompok II (P1) dan III (P2) berturut-turut diberi aspirin (288,56 bb) dan parasetamol (257,8 mg/kg bb), sedangkan kelompok IV (P3), V (P4), dan VI (P5) diberi ekstrak n-heksan daun sernai masing-masing dosis 30, 45, dan 60 mg/kg bb. Pengukuran suhu mencit menggunakan termometer digital. Mencit diinduksikan panas dengan pemberian pepton 12,5%. Pengamatan dilakukan setiap 30 menit selama 3 jam. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan yang nyata (P0,05) dengan P1 dan P2. Hasil penelitian menunjukan ekstrak n-heksan daun sernai memiliki efek antipiretik pada mencit dan ekstrak n-heksan daun sernai memiliki efek yang sama dengan aspirin dan parasetamol.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK