UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI TEPUNG CACING TANAH (LUMBRICUS RUBELLUS) TERHADAP ISOLAT KLINIS MULTIDRUG-RESISTANT PSEUDOMONAS AERUGINOSA SECARA IN VITRO | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI TEPUNG CACING TANAH (LUMBRICUS RUBELLUS) TERHADAP ISOLAT KLINIS MULTIDRUG-RESISTANT PSEUDOMONAS AERUGINOSA SECARA IN VITRO


Pengarang

RISNA OKTAVIA - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

1307101030041

Fakultas & Prodi

Fakultas / / PDDIKTI :

Subject
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran., 2013

Bahasa

Indonesia

No Classification

615.329

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Resistensi bakteri terhadap antibiotik kian meningkat. Peningkatan penggunaan antibiotik spektrum luas secara tidak rasional diiringi dengan munculnya mikroorganisme yang resisten terhadap lebih dari satu antibiotik, salah satunya adalah MDR P. aeruginosa, bakteri Gram negatif yang perkembangan resistensinya sangat pesat. Alternatif pengobatan yang potensial ialah penggunaan antimicrobial peptide dari cacing tanah (L. rubellus) yang bernama lumbricin I. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri tepung cacing tanah (L. rubellus) terhadap isolat klinis MDR P. aeruginosa. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 5 kelompok perlakuan dan 1 kelompok kontrol dengan 3 kali pengulangan. Kelompok perlakuan terdiri dari konsentrasi tepung cacing tanah 300, 400, 500, 600, 700 mg dalam 5 ml asam asetat konsentrasi normalisasi 1% dan kelompok kontrol negatif asam asetat 1%. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan metode difusi cakram Kirby-Bauer. Hasil yang diperoleh menunjukkan konsentrasi tepung cacing tanah yang terkecil hingga terbesar menghasilkan zona hambatan rata-rata berturut-turut 14,33 mm, 14,17 mm, 14 mm, 15 mm dan 13,5 mm. Hasil analisis data dengan ANAVA dilanjutkan uji Duncan (p < 0,05) menunjukkan berbagai konsentrasi uji tepung cacing tanah memiliki pengaruh yang nyata dalam menghambat pertumbuhan isolat klinis MDR P. aeruginosa secara in vitro.
Kata Kunci : multidrug-resistant Pseudomonas aeruginosa, Lumbricus rubellus, antimicrobial peptide, aktivitas antibakteri

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK