Electronic Theses and Dissertation

Masyarakat saat ini mengalami stres tinggi akibat kesibukan, yang mendorong mereka memilih makanan olahan tinggi lemak. Pilihan ini sering kali dibuat tanpa mempertimbangkan dampak negatifnya, seperti risiko obesitas dan dislipidemia yang disebabkan oleh konsumsi makanan tinggi lemak. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan efek kopi robusta Aceh (Coffea canephora) terhadap berat badan dan kadar kolesterol total tikus yang diinduksi diet tinggi lemak dan stres. Dua puluh ekor tikus wistar jantan digunakan pada penelitian ini yang dibagi menjadi empat kelompok, yaitu kelompok kontrol negatif yang diberi diet standar, kelompok kontrol positif yang diinduksi diet tinggi lemak, stres, serta diberi seduhan kopi robusta Aceh, kelompok perlakuan 1 yang diinduksi diet tinggi lemak dan stres dan kelompok perlakuan 2 yang hanya diberi seduhan kopi. Diet tinggi lemak yang diberikan terdiri dari lemak hewan dan kuning telur ayam. Seduhan kopi diberikan sebanyak 1,8 ml/hari. Pengukuran berat badan dilakukan tiap 7 hari dan pengukuran kadar kolesterol total dilakukan setelah 4 minggu perlakuan. Hasil rerata berat badan tikus pada kelompok yang diinduksi diet tinggi lemak dan stres mengalami peningkatan berat badan yang paling tinggi diantara kelompok lainnya yaitu senilai 191.800 ± 2.190. Hasil uji ANOVA dan LSD menunjukkan kadar kolesterol total pada kelompok yang hanya diberi kopi berbeda signifikan dengan kelompok yang diinduksi diet tinggi lemak dan stres serta diberi kopi (p=0,01).


Kata kunci: Kopi robusta Aceh, diet tinggi lemak, stres, kolestrol total

Modern society experiences high levels of due to busy lifestyles, leading many to choose fast food. This choice is often made without considering the negative impacts, such as the risk of obesity and dyslipidemia caused by consuming high-fat foods. This study aims to prove the effects of Aceh Robusta coffee (Coffea canephora) on body weight and total cholesterol levels in rats induced with a high-fat diet and . Twenty male Wistar rats were used in this study and divided into four groups: a negative control group given a standard diet, a positive control group induced with a high-fat diet and stress and given coffee, a treatment group 1 induced with a high-fat diet and stress, and a treatment group 2 given only coffee infusion. The high-fat diet consisted of animal fat and chicken egg yolks. Coffee infusion was given at a dose of 1.8 ml/day. Body weight measurements were taken every 7 days, and total cholesterol levels were measured after 4 weeks of treatment. The average body weight of rats in the group induced with a high-fat diet and stress showed the highest increase compared to other groups, namely 191.800 ± 2.190. ANOVA and LSD tests showed that the total cholesterol levels in the group given only coffee differed significantly from the group induced with a high-fat diet and stress and given coffee (p=0.01). Keywords: Aceh Robusta coffee, high-fat diet, stress , total cholesterol