PRARANCANGAN PABRIK ETHYL TERTIARY BUTHYL ETHER (ETBE) DARI ETANOL DAN ISOBUTILEN MENGGUNAKAN REAKTIF DISTILASI DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 10.000 TON/TAHUN | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PRARANCANGAN PABRIK ETHYL TERTIARY BUTHYL ETHER (ETBE) DARI ETANOL DAN ISOBUTILEN MENGGUNAKAN REAKTIF DISTILASI DENGAN KAPASITAS PRODUKSI 10.000 TON/TAHUN


Pengarang

Rini Sanderwani - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0204103010078

Fakultas & Prodi

Fakultas Teknik / Teknik Kimia (S1) / PDDIKTI : 24201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Teknik.,

Bahasa

Indonesia

No Classification

660

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Prarancangan pabrik Ethyl Tertiary Buthyl Ether (ETBE) menggunakan reaktif distilasi. Bahan baku untuk memproduksi ETBE adalah isobutilen dan etanol dimana isobutilen diperoleh dari PT. Pertamina UP VI Balongan sedangkan etanol diperoleh dari PT Molindo Raya Industrial propiinsi Jawa Timur. Kapasitas produksi pabrik ETBE adalah 10.000 ton pertahun dengan hari kerja
330 hari pertahun. Bentuk perusahaan yang direncanakan adalah Perseroan Terbatas (PT) dengan menggunakan metode struktur organisasi garis. Kebutuhan tenaga kerja untuk menjalankan perusahaan ini berjumlah 179 orang. Lokasi pabrik direncanakan didirikan di desa Majakerta, kecamatan Juntiyuat, kabupaten Indramayu, propinsi Jawa Barat, dengan luas tanah 20.120 m. Sumber air pabrik ini berasal dari Waduk Salam Darma, Rejasari. kabupaten Subang yang berjarak
65 km dari Balongan dan untuk memenuhi kebutuhan listrik diperoleh dari PLN
dengan daya 1104,2545 kW.

Hasil analisa ekonomi yang diperoleh adalah sebagai berikut:
a Fixed Capital Investment = Rp 233.482.039.294.
b. Working Capital Investment = Rp 41,202.712.817.
c. Total Capital Investment =RP 274.684.752.110
d. Total Biaya Produksi =RP 351.762.790.898

f. Laba Bersih = Rp 86.406.046.372.

g. Pay Out Time (POT) =2,4 tahun

h Break even Point(BEP) : 44.34%

i. Internal Rate of Return (IRR) : 37.64%



Berdasarkan studi kelayakan teknis dan ekonomis di atas, maka dapat disimpulkan bahwa prarancangan pabril ETBE im layak untuk dilanjutkan ke tahap konstruksi



Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK