Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
RANCANG BANGUN SISTEM PENYIRAMAN TAUGE (VIGNA RADIATA) OTOMATIS BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA 328P
Pengarang
Danang Abiyyudanah - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Muhammad Idkham - 197911212005011004 - Dosen Pembimbing I
Indera Sakti Nasution - 198007042005011006 - Dosen Pembimbing II
Safrizal - 197510302006041001 - Penguji
Muhammad Dhafir - 197203302002121001 - Penguji
Sri Hartuti - 198101212005012003 - Penguji
Nomor Pokok Mahasiswa
2005106010005
Fakultas & Prodi
Fakultas Pertanian / Teknik Pertanian (S1) / PDDIKTI : 41201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Teknik Pertambangan., 2024
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Peningkatan teknologi dalam bidang pertanian menjadi suatu keharusan untuk mengatasi tantangan meningkatnya kebutuhan pangan di tengah pertumbuhan populasi global. Dalam konteks ini, otomatisasi pertanian menjadi tren yang signifikan, menghadirkan peluang untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam pengelolaan tanaman. Tanaman tauge (Vigna radiata) sebagai salah satu tanaman yang penting dalam pangan manusia, juga membutuhkan pendekatan inovatif dalam pemeliharaannya. Tanaman tauge memerlukan jadwal penyiraman yang teratur untuk mencapai pertumbuhan optimal.
Penelitian ini didasarkan pada situasi di lapangan yang menunjukkan bahwa mayoritas masyarakat di desa Lam Alue Cut Kecamatan Kutabaro Kabupaten Aceh Besar berprofesi sebagai petani tauge (Vigna radiata). Masalah mendasar yang dihadapi petani selama ini adalah proses penyiraman kecambah tauge yang periode waktu yang relatif singkat yaitu setiap 4 jam sekali penyiraman. Sistem ini menggunakan sensor aliran air, relay, dan solenoid valve, serta perangkat lunak berbasis C dalam Arduino IDE untuk mengontrol dan memonitor penyiraman.
Penelitian ini berhasil mengembangkan dan membangun sistem penyiraman otomatis berbasis mikrokontroler ATmega 328P yang mampu mengontrol durasi penyiraman sesuai dengan kebutuhan pertumbuhan tanaman tauge. Sistem ini menggunakan sensor aliran air, relay, dan solenoid valve yang berfungsi dengan baik. Implementasi perangkat lunak menggunakan bahasa pemrograman C dalam lingkungan pengembangan Arduino IDE mampu membaca data dari sensor aliran air, mengendalikan relay untuk mengatur solenoid valve, serta menyimpan data penyiraman dalam kartu SD untuk monitoring dan analisis. Pengujian sistem penyiraman otomatis dilakukan dengan tiga kali pengulangan, menunjukkan hasil yang konsisten dan dapat diandalkan, dengan peningkatan debit air yang diukur selama periode pengujian 10 menit, menandakan bahwa sistem bekerja secara konsisten dalam mengukur dan mengontrol jumlah air yang disalurkan.
Implementasi sistem ini pada tanaman tauge meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses penyiraman, memungkinkan petani mengelola irigasi dengan lebih baik, dan mencegah overwatering atau underwatering. Penggunaan teknologi otomatisasi berbasis mikrokontroler ATmega 328P memberikan solusi yang presisi dan terukur dalam memberikan kelembaban yang dibutuhkan tanaman tauge, serta mengurangi ketergantungan pada pengawasan manusia. Keberhasilan implementasi sistem ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif dalam mengoptimalkan pertumbuhan tanaman tauge, sehingga menghasilkan hasil panen yang lebih baik dan konsisten. Penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam penerapan teknologi otomatisasi untuk pertanian, khususnya dalam penyiraman tanaman tauge, serta menunjukkan bahwa teknologi dapat meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pertanian.
Technological improvements in agriculture have become a necessity to address the challenges of increasing food demand amidst a growing global population. In this context, agricultural automation is becoming a significant trend, presenting opportunities to increase productivity and efficiency in crop management. Bean sprouts (Vigna radiata) as one of the important crops in human food, also requires an innovative approach in its maintenance. Bean sprouts require a regular watering schedule to achieve optimal growth. This research is based on the situation in the field which shows that the majority of people in Lam Alue Cut Village, Kutabaro District, Aceh Besar Regency work as bean sprouts (Vigna radiata) farmers. The fundamental problem faced by farmers so far is the process of watering bean sprouts with a relatively short period of time, namely every 4 hours. This system uses water flow sensors, relays, and solenoid valves, as well as C-based software in Arduino IDE to control and monitor watering. This research successfully developed and built an automatic watering system based on the ATmega 328P microcontroller that is able to control the duration of watering according to the growth needs of bean sprouts. This system uses water flow sensors, relays, and solenoid valves that function properly. Software implementation using the C programming language in the Arduino IDE development environment is able to read data from water flow sensors, control relays to regulate solenoid valves, and store watering data on SD cards for monitoring and analysis. Testing of the automatic watering system was carried out with three repetitions, showing consistent and reliable results, with an increase in measured water discharge over the 10-minute test period, indicating that the system works consistently in measuring and controlling the amount of water supplied. The implementation of this system in bean sprouts increases the efficiency and effectiveness of the watering process, allows farmers to better manage irrigation, and prevents overwatering or underwatering. The use of automation technology based on the ATmega 328P microcontroller provides a precise and measurable solution in providing the moisture needed by bean sprouts, and reduces dependence on human supervision. The successful implementation of this system is expected to make a positive contribution in optimizing the growth of bean sprouts, resulting in better and more consistent yields. This research makes an important contribution to the application of automation technology for agriculture, especially in watering bean sprouts, and demonstrates that technology can improve agricultural productivity and sustainability.
RANCANG BANGUN PINTU OTOMATIS BERBASIS BARCODE DAN MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 (Ivada Gemala Suhana , 2014)
PEMBUATAN SISTEM KEAMANAN KENDARAAN BERMOTOR BERBASIS SMS GATEWAY DENGAN MIKROKONTROLER ATMEGA 8535 (Airimeriyansari, 2014)
PENERAPAN SISTEM IRIGASI CURAH (SPRINKLER) PADA TANAMAN BAWANG MERAH (ALLIUM CEPA L.) BERBASIS MIKROKONTROLER ATMEGA328 (Ruwaida, 2021)
PROTOTIPE SISTEM PENYIRAM TANAMAN OTOMATIS BERDASARKAN KELEMBABAN TANAH BERBASIS MIKROKONTROLER (M. Alfurqan, 2017)
KAJIAN SIFAT FISIK DAN KIMIA MINUMAN FERMENTASI KOMBINASI SUSU KAMBING DAN KACANG HIJAU DENGAN PERBANDINGAN PERSENTASE YANG BERBEDA (Wardimansyah, 2024)