UJI RESISTENSI BEBERAPA VARIETAS TOMAT TERHADAP BAKTERI PENYEBAB LAYU (RALSTONIA SOLANACEARUM). | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

UJI RESISTENSI BEBERAPA VARIETAS TOMAT TERHADAP BAKTERI PENYEBAB LAYU (RALSTONIA SOLANACEARUM).


Pengarang

Hasnawi - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

9951311692

Fakultas & Prodi

Fakultas Pertanian / Proteksi Tanaman (S1) / PDDIKTI : 54295

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Pertanian., 2007

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui ketahanan beberapa varietas tomat terhadap bakteri penyebab layu R. solanacearum.
Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan dan Kebun

Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Syiah Kuala Darussalam - Banda Aceh, dimulai sejak bulan Juli sampai Desember 2006. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL ) dengan delapan perlakuan yaitu varietas Lokal Aceh (VI), varietas Lokal Medan (V2), varietas Permata (V3), varietas Donna (V4), varietas Ratna (V5), varietas Super King (V6), varietas Safira (V7), dan varietas Jelita (V8), masing-masing perlakuan terdiri dari 4 (empat} unit tanaman dan diulang sebanyak tiga kali. Peubah yang diamati antara lain, masa inkubasi, persentase tanaman terserang. lama tanaman mati, produksi tanaman tomat, dan tingkat ketahanan tanaman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa rnasa inkubasi, persentase tanaman terserang, lama tanaman mati, dan produksi tanaman karena pengaruh terhadap R. solancearum bervariasi pada kedelapan varietas tomat yang diuji. Masa inkubasi tercepat pad a varietas Lokal Aceh (9, 18 hari) dan terlama pada varietas Super King (20 hari). Persentase tanaman terserang pada 4 MST terendah pada varietas Super King (25 %) dan tertinggi pade varietas Safira dan Donna (100 %)
sedangkan pada 6 MST persentase tanaman terserang terendah pada varietas Super King (66,67 %) dan tertinggi pada varietas Lokal Medan, Permata, Donna, Ratna dan Safira rata -rata (100 %). Kematian tanaman tercepat pada varietas Lokal Aceh (7,38 hari) dan terlama pada varietas Super King (38,33 hari). Sedangkan produksi tanaman tertinggi pada varietas Super King (1013,21 g) dan terendah pada varietas Safira (584,40 g). Berdasarkan pada beberapa peubah yang diamati dapat disimpulkan bahwa varietas Super King relatif tahan terhadap R. solanacearum dibandingkan varietas-varietas lain yang dicobakan.


Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK