Electronic Theses and Dissertation

Salah satu peran penting mahasiswa dalam masyarakat adalah sebagai agen perubahan yang dituntut sebagai inisiator atau katalis untuk sebuah proses perubahan. Dalam mencapai hal tersebut, program asistensi mengajar Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Universitas Syiah Kuala Unggul dinilai dapat menjadi salah satu upaya dalam mewujudkan peran mahasiswa sebagai agen perubahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran mahasiswa sebagai agen perubahan pada mahasiswa Merdeka Belajar Kampus Merdeka Universitas Syiah Kuala Unggul. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode deskriptif. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik probabilty sampling terhadap 262 mahasiswa Universitas Syiah Kuala yang mengikuti program MBKM USK Unggul tahun 2023. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala Change Agent Identification Questionnaire (CAIQ). Analisis data menemukan bahwa mayoritas mahasiswa (77,9%) berada pada kategori tinggi dalam peran mereka sebagai agen perubahan. Hal ini tercermin dari hasil kategorisasi yang menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat komitmen (78,2%), kesediaan (74%), dan karakteristik kepribadian (74,4%) yang kuat dalam mendukung perubahan. Temuan ini mengindikasikan bahwa mahasiswa Universitas Syiah Kuala, khususnya mereka yang terlibat dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka, cenderung memiliki sikap dan atribut yang mendukung mereka untuk berperan aktif dalam memfasilitasi perubahan di lingkungan kampus maupun masyarakat.

Kata kunci: Mahasiswa, Agen Perubahan, Program MBKM USK Unggul

One of the important roles of students in society is to serve as change agents, acting as initiators or catalysts for a process of change. To achieve this, the teaching assistance program under Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) at Universitas Syiah Kuala Unggul is seen as a potential effort to fulfill the role of students as change agents. This study aims to determine the role of students as change agents among those participating in the Merdeka Belajar Kampus Merdeka program at Universitas Syiah Kuala Unggul. The research employs a quantitative approach with a descriptive method. The sample was selected using probability sampling techniques, targeting 262 students from Universitas Syiah Kuala who participated in the MBKM USK Unggul program in 2023. Data collection was conducted using the Change Agent Identification Questionnaire (CAIQ) scale. Data analysis revealed that the majority of students (77.9%) fall into the high category regarding their role as change agents. This is reflected in the categorization results, which show that most respondents exhibit strong levels of commitment (78.2%), willingness (74%), and personality traits (74.4%) in supporting change. These findings indicate that students at Universitas Syiah Kuala, particularly those involved in the Merdeka Belajar Kampus Merdeka program, tend to have attitudes and attributes that support their active role in facilitating change within both the campus environment and the wider community. Keywords: Students, Change Agents, MBKM USK Unggul Program