Electronic Theses and Dissertation

Perkembangan dunia bisnis memberikan lapangan kerja yang beragam untuk angkatan kerja. Salah satu yang tergolong dalam angkatan kerja adalah sarjana ekonomi khususnya dari jurusan akuntansi. Perkembangan dalam dunia bisnis harus selalu direspon oleh sistem pendidikan akuntansi agar dapat menghasilkan sarjana akuntansi yang berkualitas dan siap pakai di dunia kerja. Agar dapat mencapai tujuan tersebut maka desain pendidikan akuntansi harus relevan terhadap dunia kerja, dalam hal ini dunia kerja bagi sarjana akuntansi.
Tujuan penelitian ini adalah mengetahui apakah ada perbedaan persepsi di antara mahasiswa akuntansi yang memilih karir sebagai akuntan publik, akuntan perusahaan, akuntan pemerintah dan akuntan pendidik secara keseluruhan mengenai penghargaan finansial, pelatihan profesional, pengakuan profesional, nilai-nilai sosial, lingkungan kerja, pertimbangan pasar kerja, dan personalitas, mengetahui apakah ada perbedaan persepsi di antara mahasiswa akuntansi yang memilih karir sebagai akuntan publik, akuntan perusahaan, akuntan pemerintah dan akuntan pendidik menurut perbedaan gender, mengetahui jenis karir apa yang paling diminati dan yang kurang diminati oleh mahasiswa akuntansi secara keseluruhan dan mengetahui jenis karir apa yang paling diminati dan yang kurang diminati oleh mahasiswa akuntansi berdasarkan gendernya.
Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa akuntansi pada PTN dan PTS di Kata Banda Aceh. Dari beberapa Perguruan Tinggi yang ada, peneliti hanya mengambil Perguruan Tinggi yang mempunyai program Strata Satu Ak:untansi, dengan jumlah sampel seluruhnya 80 orang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel yang digunakan dalam
penelitian dipersepsikan positif oleh responden terutama dalam pemilihan karir setelah lulus dari perguruan tinggi Terdapat perbedaan nyata antara persepsi mahasiswa perguruan tinggi swasta dengan perguruan tinggi negeri terhadap
pemilihan karir dengan nilai t hitung sebesar 17.553 dan nilai t tabel sebesar 1.990 dengan
tingkat signifikansi sebesar 0.000. Sedangkan variabel nilai-nilai sosial dipersepsikan secara negatif oleh mahasiswa artinya indikator nilai-nilai sosial bukan menjadi salah satu indikator mahasiswa dalam memilih karir dalam bidang akuntansi, karena saat ini saat untuk berkarir untuk mencapai kesuksesan dengan berbekal ilmu pengetahuan.

Tidak Tersedia Deskripsi