Electronic Theses and Dissertation

Kegiatan pemetaan geologi, alterasi dan mineralisasi ini dilakukan di daerah X, Kabupaten Bogor. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai kondisi geologi daerah penelitian yang meliputi jenis litologi batuan, geomorfologi, serta melakukan analisis sayatan tipis dan sayatan poles untuk mengindentifikasi adanya alterasi dan mineralisasi. Metode yang digunakan pada penelitian ini berupa pemetaan geologi, analisis megaskopis pada singkapan, serta analisis mikroskopis pada sayatan tipis dan sayatan poles. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu geomorfologi lokasi penelitian terdiri dari satuan punggungan aliran lava dan punggungan aliran piroklastik. Satuan batuan terdiri dari satuan andesit, satuan lapili tuff, dan satuan breksi tuff. Untuk alterasi yang terdapat di lokasi penelitian terdiri dari 3 zona alterasi yaitu zona silisifikasi yang mencakup 2%, zona argilik tersebar seluas 32% dan zona propilitik tersebar 7% dari total keseluruhan lokasi penelitian. Keberadaan alterasi, mineralisasi serta vein kuarsa dikontrol oleh struktur geologi berupa sesar geser menganan dengan arah umum baratlaut – tenggara (NW – SE). Mineralisasi pada lokasi penelitian ditandai oleh kehadiran urat (vein) dan uratan (veinlet) kuarsa yang disertai oleh kehadiran mineral bijih berupa pirit (FeS2), asenopirit (FeAsS), sfalerit (ZnS), galena (Pbs) dan geotit (FeO(OH)). Kehadiran alterasi, mineralisasi, serta urat kuarsa sangat berpengaruh terhadap keterdapatan mineral ekonomis.

Kata kunci: Pemetaan Geologi, Alterasi, Mineralisasi, Sayatan Tipis, Sayatan Poles.

This geological mapping, alteration and mineralization activity was carried out in area X, Bogor Regency. This study aims to obtain information about the geological conditions of the research area which includes types of rock lithology, geomorphology, and conducting analysis of thin sections and polished sections to identify alteration and mineralization. The methods used in this study are geological mapping, megascopic analysis of outcrops, and microscopic analysis of thin section and polished section. The results of this study are geomorphology of the research location consisting of lava flow ridge units and pyroclastic flow ridges. Rock units consist of andesite units, lapili tuff units, and tuff breccia units. For alterations contained in the research location consists of 3 alteration zones, namely the silicification zone which covers 2%, the argilic zone is spread over an area of 32% and the propilitic zone is spread 7% of the total research location. The existence of alteration, mineralization and quartz veins is controlled by geological structures in the form of shear faults with a general northwest-southeast direction (NW - SE). Mineralization at the study site is characterized by the presence of quartz veins and veinlets accompanied by the presence of ore minerals in the form of pyrite (FeS2), acenopyrite (FeAsS), sphalerite (ZnS), galena (Pbs) and geotite (FeO(OH)). The presence of alteration, mineralization, and quartz veins greatly affects the availability of economic minerals. Keywords: Geological Mapping, Alteration, Mineralization, Thin Section, Polished Section.