PENGARUH ALOKASI DANA OTONOMI KHUSUS BIDANG PENDIDIKAN DAN KESEHATAN TERHADAP PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI ACEH: PERTUMBUHAN EKONOMI SEBAGAI PEMODERASI | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    THESES

PENGARUH ALOKASI DANA OTONOMI KHUSUS BIDANG PENDIDIKAN DAN KESEHATAN TERHADAP PEMBANGUNAN MANUSIA DI PROVINSI ACEH: PERTUMBUHAN EKONOMI SEBAGAI PEMODERASI


Pengarang

Reka Yulianti - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Muhammad Nasir - 197411112003121002 - Dosen Pembimbing I
Sofyan Syahnur - 197005111997021001 - Dosen Pembimbing I
Muhammad Abrar - 197708022005011004 - Dosen Pembimbing II
Apridar - 196704132001121001 - Penguji
Suriani - 197505062006042001 - Penguji



Nomor Pokok Mahasiswa

2201201010015

Fakultas & Prodi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis / Ilmu Ekonomi (S2) / PDDIKTI :

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Program Studi Magister Ilmu Ekonomi., 2024

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Aceh merupakan salah satu dari tiga provinsi penerima dana otonomi khusus yang berfungsi sebagai stimulan percepatan pembangunan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dana otonomi khusus bidang pendidikan dan kesehatan terhadap pembangunan manusia di Provinsi Aceh. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Bappeda Provinsi Aceh dan Badan Pusat Statistik. Jenis data yang digunakan adalah data panel, dimana cross-section terdiri dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh dan time series dari tahun 2011-2022. Regresi data panel dan metode Moderated Regression Analysis (MRA) digunakan untuk menganalisis data dan mencapai tujuan penelitian. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa dana otsus bidang pendidikan berpengaruh positif signifikan terhadap IPM, sedangkan dana otsus bidang kesehatan berpengaruh negatif signifikan terhadap IPM di Provinsi Aceh. Selain itu, pertumbuhan ekonomi tidak mampu memoderasi pengaruh dana otonomi khusus bidang pendidikan dan kesehatan terhadap IPM di Provinsi Aceh. Diharapkan kepada Pemerintah Provinsi Aceh untuk melakukan kebijakan yang lebih intensif terhadap IPM dengan memaksimalkan pemanfaatan dana otsus di bidang kesehatan agar IPM lebih berkualitas.

Kata kunci: Pembangunan Manusia, Dana Otonomi Khusus Bidang Pendidikan, Dana Otonomi Khusus Bidang Kesehatan, Pertumbuhan ekonomi

Aceh is one of the three provinces that received special autonomy funds that function as a stimulant to accelerate development. This study aims to analyze the effect of special autonomy funds in education and health on human development in Aceh Province. This research uses secondary data obtained from Bappeda Aceh Province and the Central Bureau of Statistics. The type of data used is panel data, where the cross-section consists of 23 districts/cities in Aceh Province and the time series from 2011-2022. Panel data regression and Moderated Regression Analysis (MRA) methods were used to analyze the data and achieve the research objectives. The findings of this study indicate that special autonomy funds for education have a significant positive effect on HDI, while special autonomy funds for health have a significant negative effect on HDI in Aceh Province. In addition, economic growth is not able to moderate the effect of special autonomy funds in education and health on HDI in Aceh Province. It is expected that the Aceh Provincial Government will carry out more intensive policies for HDI by maximizing the utilization of special autonomy funds in the health sector so that HDI is of higher quality. Keywords: Human Development Index, Special Autonomy Fund for Education,Special Autonomy Fund for Health, Economic Growth

Citation



    SERVICES DESK