Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
PERBEDAAN KUALITAS HIDUP DAN RASA NYERI PENDERITA ULSERASI RONGGA MULUT DI KOTA BANDA ACEH SEBELUM DAN SESUDAH PENGGUNAAN TRIAMCINOLONE ACETONIDE IN ORABASE 0,1%
Pengarang
RISKA PUTRI WAHYUNI - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Liza Meutia Sari - 197312212006042001 - Dosen Pembimbing I
Santi Chismirina - 197803132006042001 - Dosen Pembimbing II
Nomor Pokok Mahasiswa
2013101010044
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran Gigi / Pendidikan Dokter Gigi (S1) / PDDIKTI : 12201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Gigi.,
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Kerusakan epitel rongga mulut yang paling sering terjadi adalah lesi ulserasi. Gambaran lesi tersebut berupa warna putih kekuningan, bentuk bulat atau oval dengan tepi yang dikelilingi kemerahan, berbatas jelas, dan menimbulkan rasa nyeri. Penyakit tersebut dapat mengakibatkan gangguan fungsi berupa bicara, makan, dan menelan yang dapat berdampak terhadap kualitas hidup penderita. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui perbedaan kualitas hidup dan rasa nyeri penderita ulserasi rongga mulut di kota Banda Aceh sebelum dan sesudah penggunaan triamcinolone acetonide in orabase 0,1%. Penelitian eksperimental dengan one group prestest-posttest design ini dilakukan dengan menyebar brosur melalui media sosial dan mengambil foto klinis untuk menyeleksi subjek, subjek yang memenuhi kriteria inklusi diukur kualitas hidup dan rasa nyeri sebelum dan setelah diaplikasikan triamcinolone acetonide in orabase 0,1%. Hasil penelitian menggunakan uji Mann Whitney pada variabel kualitas hidup menghasilkan nilai probabilitas p-value 0,008 yang menunjukkan bahwa kualitas hidup sebelum dan sesudah aplikasi pada kelompok perlakuan (sebelum 83,69 dan setelah 92,99) dan kelompok kontrol (sebelum 55,87 dan setelah 84,16) memiliki perbedaan yang signifikan. Sedangan untuk rasa nyeri hasil uji Mann Whitney didapatkan hasil nilai probabilitas p-value 0,004 yang menunjukkan bahwa rasa nyeri sebelum dan sesudah aplikasi pada kelompok perlakuan (sebelum 7,06 dan sesudah 0,00) dan kelompok kontrol (sebelum 6,53 dan sesudah 1,00) memiliki perbedaan yang signifikan. Dari hasil penelitian ini disimpulkan bahwa pemberian triamcinolone acetonide in orabase 0,1% dapat meningkatkan kualitas hidup dan meringankan rasa nyeri pada penderita ulserasi rongga mulut.
The most common damage to the oral cavity epithelium is ulceration. The appearance of the lesion is yellowish white, round or oval in shape with edges surrounded by redness, clear boundaries, and causes pain. This disease can cause functional disorders in the form of speaking, eating and swallowing which can impact the sufferer's quality of life. This study was conducted with the aim of determining the differences in quality of life and pain in oral ulceration sufferers in the city of Banda Aceh before and after using triamcinolone acetonide in orabase 0.1%. This experimental study with a one group pretest-posttest design was carried out by distributing brochures via social media and taking clinical photos to select subjects. Subjects who met the inclusion criteria were measured for quality of life and pain before and after applying triamcinolone acetonide in orabase 0.1%. The results of the study using the mann whitney test on the quality of life variable produced a p-value probability value of 0.008 which shows that the quality of life before and after application in the treatment group (before 83.69 and after 92.99) and the control group (before 55.87 and after 84.16) has a significant difference. Reratawhile, for pain, the results of the Mann Whitney test showed a probability value of p-value of 0.004, which shows that the pain before and after application in the treatment group (before 7.06 and after 0.00) and the control group (before 6.53 and after 1 .00) has a significant difference. From the results of this study, it was concluded that administering triamcinolone acetonide in orabase 0.1% can improve the quality of life and relieve pain in sufferers of oral ulceration.
PERBEDAAN TINGKAT KESEMBUHAN ULSERASI ORAL PADA PERAWATAN CHLORHEXIDINE GLUCONATE 0,2% DAN TRIAMCINOLONE ACETONIDE IN ORABASE DI RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT UNIVERSITAS SYIAH KUALA (Herliza Novita Sari, 2024)
EFEKTIVITAS APLIKASI GEL EKSTRAK BIJI PINANG (ARECA CATECHU L.) TERHADAP INTENSITAS NYERI PADA LESI STOMATITIS AFTOSA REKUREN (AFRILIA HENDRIANA, 2021)
PERBEDAAN SKALA NYERI PADA PASIEN LOW BACK PAIN SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN TERAPI TRANSCRANIAL MAGNETIC STIMULATION DI RUMAH SAKIT ZAINOEL ABIDIN BANDA ACEH (Maulydia Tasya N, 2018)
HUBUNGAN STOMATITIS AFTOSA REKUREN DENGAN KUALITAS HIDUP PASIEN (SAFIRA FASYA, 2021)
PERBEDAAN DERAJAT NYERI LOW BACK PAIN SEBELUM DAN SESUDAH PENGOBATAN AKUPUNKTUR (Aulia Rachman, 2015)