Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KEDELAI (GLYCINE MAX L. MERRILL) PADA BEBERAPA VARIETAS YANG DISIMPAN DENGANRNKADAR AIR YANG BERBEDA
Pengarang
Khairan Saphira - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Nomor Pokok Mahasiswa
0205101030017
Fakultas & Prodi
Fakultas Pertanian / Agroteknologi (S1) / PDDIKTI : 54211
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Pertanian., 2010
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
KHAIRAN SAPHIRA "Viabilitas dan Vigor Benih Kedelai (Glycine max L. Merill) pada Beberapa Varietas yang Disimpan Dengan Kadar Air yang Berbeda" (dibawah bimbingan Halimursyadah sebagai pembimbing utama dan Agam lhsan Hereri sebagai pembimbing anggota).
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh beberapa varietas dan kadar air yang berbeda terhadap viabilitas dan vigor benih kedelai selama penyimpanan serta untuk mengetahui nyata tidaknya interaksi antara kedua faktor.
Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Benih, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala, Darussalam, Banda Aceh dari tanggal 10 0ktober 2009 sampai dengan 12 Januari 2010.
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini berupa benih kedelai varietas Kipas Putih, varietas Kipas Merah dan Anjasmoro, kertas merang, pasir dan aqundes. Sedangkan alat yang digunakan adalah : ayakan, wadah perkecambahan, gunting, cutter, pinset, cawan petridis, timbangan analitik, oven, geminator dan alat tulis menulis.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial 3 x 3 dengan 3 ulangan. Faktor yang diteliti adalah faktor varietas yang terdiri atas tiga taraf, yaitu: Kipas Putih, Kipas Merah dan Anjasmoro. Faktor kadar air yang terdiri atas tiga taraf, yaitu: 10, 8 dan 6 %.
Peubah yang diamati adalah viabilitas dan vigor benih yang meliputi potensi tumbuh, daya berkecambah, kecepatan tumbuh dan keserempakan tumbuh.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas berpengaruh sangat nyata terhadap keserempakan tumbuh dan berpengaruh nyata terhadap kecepatan tumbuh, namun berpengaruh tidak nyata terhadap potensi tumbuh dan daya berkecambah. Viabilitas dan vigor benih kedelai yang terbaik dijumpai varietas Kipas Merah.
Kadar air berpengaruh sangat nyata terhadap potensi tumbuh, daya berkecambah, kecepatan tumbuh dan keserempakan tumbuh benih kedelai. Viabilitas dan vigor berth yang terbaik ditunjukkan kadar air 10 %.
Terdapat interaksi yang sangat nyata antara beberapa varietas dengan kadar air yang berbeda terhadap keserempakan tumbuh benih kedelai. Namun terdapat interaksi yang tidak nyata terhadap potensi tumbuh, daya berkecambah dan kecepatan tumbuh benih kedelai. Keserempakan tumbuh terbaik ditunjukkan pada varietas Kipas Merah dengan kadar air 8 %.
Tidak Tersedia Deskripsi
VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KEDELAI (GLYCINE MAX L. MERRILL) PADA BEBERAPA VARIETAS YANG DISIMPAN DENGANRNKADAR AIR YANG BERBEDA (Khairan Saphira, 2024)
PENGUJIAN VIABITAS DAN VIGOR BEBERAPA VARIETAS KEDELAI (GLYCINE MAX (L.) MERRIL) PADA SALINITAS YANG BERBEDA (Malahayati, 2024)
PENGARUH LAMA PENYIMPANAN TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH BEBERAPA VARIETAS KEDELAI (GLYCINE MAX (L.) MERRIL) (Irfan, 2024)
PENGARUH KEMASAKAN DAN MASA SIMPAN BENIH TERHADAP VIABILITAS DAN VIGOR BENIH KEDELAI (GLYCINE MAX (L.) MERRILL) VARIETAS LOKAL (Munawardy, 2024)
EFEKTIVITAS EKSTRAK JAMBU BIJI MERAH (PSIDIUM GUAJAVA L.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN TERHADAP LAJU KEMUNDURAN BEBERAPA VARIETAS BENIH KEDELAI (GLYCINE MAX (L.) MERRIL.) (Dewi Muetia Tasfa, 2016)