ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SALMONELLA SP. PADA ORANGUTAN SUMATERA (PONGO ABELII) LIAR DI STATUS KAWASAN STASIUN PENELITIAN SORAYA, KOTA SUBULUSSALAM, ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

ISOLASI DAN IDENTIFIKASI SALMONELLA SP. PADA ORANGUTAN SUMATERA (PONGO ABELII) LIAR DI STATUS KAWASAN STASIUN PENELITIAN SORAYA, KOTA SUBULUSSALAM, ACEH


Pengarang

DIANITA OKTARIANI - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Faisal Jamin - 197709112005011001 - Dosen Pembimbing I
Arman Sayuti - 197307012000031002 - Dosen Pembimbing II
Mulyadi Adam - 196111111987031001 - Penguji
Azhari - 196310201990021001 - Penguji
Mahdi Abrar - 196207041986031004 - Penguji



Nomor Pokok Mahasiswa

2002101010182

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran Hewan / Pendidikan Kedokteran Hewan (S1) / PDDIKTI : 54261

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Hewan., 2024

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Salmonellosis termasuk dalam daftar 25 penyakit serius yang mengkhawatirkan pada orangutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bakteri Salmonella sp. pada orangutan sumatera (Pongo abelii) liar di Status Kawasan Stasiun Penelitian Soraya, Kota Subulussalam, Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian yang mengacu pada metode Observasi. Sampel feses diambil dari individu orangutan sumatera (Pongo abelii) yang berbeda. Pemeriksaan sampel dilanjutkan dengan mengacu pada metode Carter. Feses yang diduga terdapat Salmonella sp. diisolasi ke dalam media Nutrient Broth (NB) diinkubasi selama 24 jam dan selanjutnya dilakukan penanaman pada media Salmonella Shigella Agar (SSA) selama 24 jam. Morfologi bakteri yang diamati yaitu warna, bentuk, ukuran, dan permukaan koloni. Pewarnaan Gram dilakukan pada koloni yang memiliki bentuk seperti Salmonella sp. Identifikasi bakteri Salmonella sp. selanjutnya dilakukannya uji biokimia yaitu uji IMVIC (Indol, Methyl Red-Voges Proskauer, Simmon Citrate, Sulfid Indol Motility), Triple Sugar Iron Agar (TSIA) dan uji fermentasi gula-gula yaitu glukosa, laktosa, sukrosa, manitol dan maltosa. Hasil penelitian semua sampel positif terkontaminasi Salmonella sp. Disimpulkan bahwa terdapat spesies Salmonella pada saluran pencernaan kedua individu orangutan sumatera (Pongo abelii) liar Paula betina dewasa dan Pasto jantan remaja di Status Kawasan Stasiun Penelitian Soraya, Kota Subulussalam Aceh.

Salmonellosis is included in the list of 25 serious diseases of concern in orangutans. This study aims to identify Salmonella sp. bacteria in sumatran orangutans (Pongo abelii) Wild in Soraya Research Station Area, Subulussalam City, Aceh. This research is refers to the Observation method. Faecal samples were taken from different sumatran orangutan (Pongo abelii) individuals. Examination of the samples continued with reference to the Carter method. Feces suspected of Salmonella sp. were isolated into Nutrient Broth (NB) media incubated for 24 hours and then cultured on Salmonella Shigella Agar (SSA) media for 24 hours. The morphology of bacteria observed were color, shape, size, and surface of the colonies. Gram staining was performed on colonies that had a shape like Salmonella sp. The identification of Salmonella sp. bacteria was then carried out biochemical tests, namely the IMVIC test (Indol, Methyl Red-Voges Proskauer, Simmon Citrate, Sulfid Indol Motility), Triple Sugar Iron Agar (TSIA) and sugar fermentation tests, namely glucose, lactose, sucrose, mannitol and maltose. The results of the study showed that all samples were positive for Salmonella sp. It can be concluded that there are Salmonella species in the digestive tract of two sumatran orangutans (Pongo abelii) wild Paula adult female and Pasto juvenile male in the Soraya Research Station Area, Subulussalam City Aceh.

Citation



    SERVICES DESK