VIABILITAS SPERMATOZOA YANG DIKOLEKSI DARI EJAKULAT, DUKTUS DEFEREN DAN EPIDIDIMIS KAMBING KACANG (CAPRA CAPRI) SETELAH KRIOPRESERVASI | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

VIABILITAS SPERMATOZOA YANG DIKOLEKSI DARI EJAKULAT, DUKTUS DEFEREN DAN EPIDIDIMIS KAMBING KACANG (CAPRA CAPRI) SETELAH KRIOPRESERVASI


Pengarang

Fakhrul Ramadhan - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0308104010056

Fakultas & Prodi

Fakultas MIPA / Biologi (S1) / PDDIKTI : 46201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam., 2008

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Telah dilakukan penelitian viabilitas spematozoa yang dikoleksi dari ejakulat, duktus deferen dan epididimis kambing kacang (Capra capri) setelah kriopreservasi, yang dilaksanakan di laboratorium Mikroteknik Jurusan Biologi FMIPA Unsyiah dari bulan Mei sampai November 2007. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap, yang terdiri dari empat perlakuan sebagai sumber spermatozoa; yaitu ejakulat, duktus deferen korpus epididimis dan kauda epididimis, masing-masing perlakuan diulang sebanyak tiga kali. Parameter yang diamati adalah gerakan massa, konsentrasi, motilitas, spermatozoa hidup, abnormalitas dan tudung akrosom utuh (TAU) . Data yang diperoleh dianalisis dengan analisis varian (ANAVA) dan dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil. Persentase motilitas, spermatozoa hidup dan TAU setelah kriopreservasi dari semen ejakulat kambing kacang masing-masing adalah 40.25%, 44.25% dan 37.35%, sedangkan pada spermatozoa dari kauda apididimis masing-masing sebesar 35.66%. 41.00% dan 51.00%, Spermatozoa dari semen ejakulat memiliki kualitas spermatozoa yang lebih baik dibandingkan kauda epididimis pada tahap setelah dibekukan, serta memenuhi syarat untuk digunakan dalam 18 atau fertilisasi In vitro.

Kata kunci : kambing kacang, spematozoa, viabilitas, kriopreservasi.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK