PENGARUH PENAMBAHAN ASPAL EMULSI TERHADAP KUAT TEKAN BEBAS TANAH LEMPUNG EKSPANSIF | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENGARUH PENAMBAHAN ASPAL EMULSI TERHADAP KUAT TEKAN BEBAS TANAH LEMPUNG EKSPANSIF


Pengarang

Muhajir - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

9941110992

Fakultas & Prodi

Fakultas Teknik / Teknik Sipil (S1) / PDDIKTI : 22201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Teknik., 2005

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan aspal emulsi dalam meningkatkan kemampuan dukung tanah lernpung ekspansif Tanah lempung yang digunakan pada penelitian ini berasal dari Desa Doy, Kecamatan Ulee Kareng, Kota Banda Aceh. Tanah tersebut menurut klasifikasi AASHTO tergolong A-7-6 (33) dan menurut USCS termasuk golongan CH, di mana indeks plastisnya adalah 32,84%. Tanah lempung Desa Doy tersebut dicampurkan dengan Bentonit dengan perbanclingan 60% tanah dan 40% bentonit, sehingga bersifat ekspansif dengan indeks plastisnya 2: 35%. Dari hasil pengujian terhadap campuran tanah dengan bentonit diperoleh indeks plastis sebesar 41,98%. Campuran tanah lempung Desa Doy dengan bentonit selanjutnya disebut tanah lempung ekspansif (TLE). Aspal emulsi yang cligunakan sebagai bahan stabilisasi berasal dari PT. Hutama Prima, Cilacap, Jawa Tengah. Penambahan aspal emulsi dilakukan secara bervariasi berdasarkan berat kering tanah lempung ekspansif, yaitu: 0%, 5%, 10%, 15%, dan
20%. Pengujian kemampuan dukung tanah dilakukan dengan menggunakan alat uji kuat tekan bebas (UCS). Benda uji untuk pengujian kuat tekan bebas dibuat pada kondisi kadar air optimum (OMC), dan sebagai perbandingan juga dibuat pada kondisi kadar air 3% di bawah OMC, serta pada kondisi kadar air 3% di atas OMC. Sejumlah 45 buah benda uji diperlukan pada pengujian kuat tekan bebas (UCS). Semua benda uji dipadatkan dengan energi pemadatan standard Proctor. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pada kondisi kadar air optimum (OMC), penambahan aspal emulsi dari 0% sampai dengan 5% menaikkan nilai kuat tekan bebas tanah lempung ekspansif Tingkat kenaikan nilai kuat tekan bebas (UCS) tersebut adalah sebesar 13, 178%, dengan nilai kuat tekan bebas maksimum yang dicapai 2,785 kg/cm2. Berdasarkan nilai kuat tekan bebas (UCS) pada kondisi kadar air optimum (OMC), maka variasi optimum penambahan aspal emulsi untuk stabilisasi tanah lempung ekspansif berkisar dari 4 sampai 6%.











Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK