Electronic Theses and Dissertation

Limbah kulit ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares) mengandung 80% protein yang berpotensi sebagai sumber kolagen untuk bahan baku kosmetik. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan, mengevaluasi dan menguji keamanan sediaan serum wajah menggunakan kolagen dari pengolahan limbah kulit ikan tuna sirip kuning sebagai pengganti kolagen impor yang digunakan pada produk serum antiaging Biona®. Rancangan formulasi sediaan serum wajah terdiri atas F0 (tanpa kolagen) dan F1 (dengan kolagen). Secara organoleptik, sediaan F0 berwarna bening keruh dengan tekstur sedikit kental, F1 berwarna putih keruh kekuningan dengan tekstur cair, serta F0 dan F1 memilki bau khas minyak nilam sedang. Hasil evaluasi dan stabilitas sediaan (pH, viskositas, organoleptik dan homogenitas) memenuhi persyaratan standar mutu sediaan yang baik. Perbandingan hasil uji evaluasi terhadap serum antiaging Biona® memiliki perbedaan nilai namun masih memenuhi standar mutu sediaan. Uji keamanan sediaan memenuhi persyaratan standar kosmetika. Kesimpulan penelitian ini adalah kolagen dari pengolahan limbah kulit ikan tuna dapat menggantikan kolagen impor yang digunakan dalam serum antiaging Biona® dan memenuhi persyaratan mutu sediaan yang baik dan aman untuk digunakan.

Kata kunci: kulit ikan tuna sirip kuning, kolagen, serum, Biona®

The skin waste of yellowfin tuna (Thunnus albacares) contains 80% protein, which has the potential to be a source of collagen for cosmetic raw materials. This study aims to formulate, evaluate and test the safety of facial serum preparations using collagen from yellowfin tuna skin waste treatment as a substitute for imported collagen used in Biona® antiaging serum. The formulation design of the face serum preparation consists of F0 (without collagen) and F1 (with collagen). Result of Organoleptik, F0 preparations are clear cloudy and slightly viscous in texture, F1 is yellowish-turbid white with a liquid texture, and F0 and F1 have a characteristic smell of medium patchouli oil. The results of the evaluation and stability of the preparation (pH, viscosity, and homogeneity) meet the requirements of good dosage quality standards. Comparison of evaluation test results against Biona® antiaging serum has different values but meets the quality standards of preparation. Result of safety test still meet the requirements of cosmetic standards. The conclusion of this study is collagen from tuna skin waste treatment can replace imported collagen used in Biona® antiaging serum and meet the quality requirements of good preparations and is safe to use. Keywords: Yellowfin tuna skin, collagen, serum, Biona®