ANALISA PENURUNAN TANAH AKIBAT BEBAN KONSTRUKSI PADA LOKASI GEUNTA PLAZA BANDA ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

ANALISA PENURUNAN TANAH AKIBAT BEBAN KONSTRUKSI PADA LOKASI GEUNTA PLAZA BANDA ACEH


Pengarang

ANGGA ROYNANDA - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0604101010035

Fakultas & Prodi

Fakultas Teknik / Teknik Sipil (S1) / PDDIKTI : 22201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Teknik., 2012

Bahasa

Indonesia

No Classification

624.151 36

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Tanah sebagai elemen yang menjadi penopang beban konstruksi mempunyai beragam masalah yang akan timbul dalam usahanya mempertahankan kestabilan dirinya sendiri. Dalam hal ini, penurunan yang terjadi akibat keluarnya air pori dari dalam tanah atau biasa disebut penurunan konsolidasi, merupakan hal yang mengganggu kestabilan tanah dan juga bangunan. Maka penelitian ini bertujuan menghitung angka penurunan dan lama wa.ktu penurunan. Analisa dilakukan dengan dua metode perhitungan yaitu dengan menggunakan bantuan program Plaxis untuk menghitung beban timbunan dan perhitungan manual menurut teori Terzaghi untuk menghitung beban timbunan dan beban pondasi. Pada beban timbunan dipilih tanah yang berasal dari quarry Blang Bintang dengan tinggi timbunan I m dan 2 m. Untuk beban pondasi cligunakan beban pondasi sebesar 50 ton dan 70 ton yang dianggap mewakili beban dari gedung
3 atau 4 lantai. Dari hasil analisa dengan program plaxis didapatkan angka penurunan akibat beban timbunan maksimal 66,24 cm dengan lama waktu penurunan 210,4 tahun dan dari hasil perhitungan secara manual didapatkan angka penurunan akibat beban pondasi maksimal adalah 2,23 cm dengan waktu penurunan 312,5 tahun. Kedua hasil di atas membuktikan teori konsolidasi bahwa lapisan tanah dengan kandungan lempung dominan menghasilkan penurunan yang lebih besar. Hasil perhitungan menunjukkan proses penurunan konsolidasi akibat beban timbunan membutuhkan waktu sangat lama sedangkan angka penurunan konsolidasi akibat beban pondasi relatif kecil sehingga dapat dipastikan tanah di
lokasi Geunta Plaza Banda Aceh ini tidak memerlukan usaha perbaikan tanah
terlebih dahulu sebelum melalrukan pembangunan. Dari keseluruhan hasil analisa dapat disimpulkan bahwa tanah asli di lokasi ini mampu menahan beban timbunan tanah hingga ketinggian 2 m dan beban pondasi hingga 70 ton. Hasil perhitungan dengan menggunakan program Plaxis lebih dapat diandalkan karena kondisi pemodelan geometri yang sangat mendekati kondisi asli di lapangan. Maka menggunakan bantuan program Plaxis dalam menganalisa penurunan konsolidasi sangat disarankan penggunaannya.

Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK