HUBUNGAN PICKY EATING DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24 – 59 BULAN DI KECAMATAN SIMPANG KIRI KOTA SUBULUSSALAM | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

HUBUNGAN PICKY EATING DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 24 – 59 BULAN DI KECAMATAN SIMPANG KIRI KOTA SUBULUSSALAM


Pengarang
Dosen Pembimbing

Mulya Safri - 196612311997021002 - Dosen Pembimbing I
Hilwah Nora - 197311072003122002 - Dosen Pembimbing II
Sulaiman Yusuf - 196302021992031002 - Penguji
Sofia - 197411041999032001 - Penguji



Nomor Pokok Mahasiswa

2007101010056

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Subject
-
Kata Kunci
-
Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran (S1)., 2023

Bahasa

No Classification

-

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Tingginya kasus stunting terutama di negara berkembang menjadikan stunting menjadi masalah kesehatan utama di masyarakat yang harus dilakukan tindakan penanganan secara serius dan berkesinambungan. Kejadian stunting sering kali ditemukan pada anak dengan asupan energi yang kurang dalam rentang waktu yang lama yang menyebabkan permasalahan gizi yang tidak berimbang sehingga mengganggu proses pertumbuhannya. Salah satu penyebab ketidakcukupan asupan zat gizi tersebut ialah perilaku anak dalam memilih-milih makanan, disebut juga dengan picky eating. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan picky eating dengan kejadian stunting pada balita usia 24 – 59 bulan di Kecamatan Simpang Kiri Kota Subulussalam. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analitik observasional dengan rancangan cross-sectional kepada 92 sampel penelitian melalui pengukuran tinggi badan dan berat badan pada anak serta dengan pengisian kuesioner oleh ibu. Metode sampel probability sampling dengan teknik simple random sampling. Hasil uji analisis statistik menggunakan uji kolerasi Spearman Rank. Hasil penelitian ini menunjukkan dari 50 anak dengan picky eating, sebanyak 36 anak (72%) yang mengalami stunting dan sebanyak 14 anak (28%) tidak mengalami stunting dengan nilai p value sebesar 0,002 (p

The high number of stunting cases, especially in developing countries, makes stunting a major health problem in society that must be taken seriously and continuously. Stunting incidents are often found in children with insufficient energy intake over a long period of time which causes imbalanced nutritional problems that disrupt the growth process. One of the causes of inadequate nutritional intake is children's behavior in choosing food, also known as picky eating. The aim of this research is to determine the relationship between picky eating and the incidence of stunting in toddlers aged 24 - 59 months in Simpang Kiri District, Subulussalam City. This research used an observational analytic type of research with a cross-sectional design for 92 research samples by measuring the height and weight of children and by completing questionnaires by mothers. Probability sampling method with simple random sampling technique. The results of the statistical analysis test used the Spearman Rank correlation test. The results of this study showed that of 50 children with picky eating, 36 children (72%) experienced stunting and 14 children (28%) did not experience stunting with a p value of 0.002 (p

Citation



    SERVICES DESK