PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING AND EXTENDING) DENGAN BERBANTUAN MEDIA CROSSWORD PUZZLE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMPN 2 TAKENGON | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CORE (CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING AND EXTENDING) DENGAN BERBANTUAN MEDIA CROSSWORD PUZZLE TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMPN 2 TAKENGON


Pengarang

MAULIDA AYUNI - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Teuku Kusnafizal - 196601181992031002 - Dosen Pembimbing I
T. Bahagia Kesuma - 198906262019031014 - Dosen Pembimbing II
Nurasiah - 197612312005012002 - Penguji
Zulfan - 196107081989101001 - Penguji



Nomor Pokok Mahasiswa

1806101020040

Fakultas & Prodi

Fakultas KIP / Pendidikan Sejarah (S1) / PDDIKTI : 87201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas KIP Sejarah., 2023

Bahasa

Indonesia

No Classification

370.154

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

ABSTRAK

Maulida Ayuni (2023) Pengaruh model pembelajaran CORE (Connecting, Organaizing, Reflekting and Extending) dengan berbantuan media Crossword puzzele tehadap motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS di SMPN 2 Takengon. Jurusan Pendidikan Sejarah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Syiah Kuala.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran CORE(Connecting, Orgenaizing, Reflekting and Extending) dengan berbantuan media Crossword puzzele terhadap motivasi belajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen yang bersifat True eksperimen desaign yang berdesain Postttest-only control dsign. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMPN 2 Takengon dengan sampel kelas VII 1 dan VII 2 masing-masing sebanyak 30 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi dan angket. Untuk teknik analisi menggunakan regresi linear dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian dari uji regresi menunjukan motivasi siswa meningkat sebesar 35% berdasarkan observasi dan berdasarkan angket 39%, nilai korelasi 3,18 pada Konstanta 57,33 selebihnya dipengaruhi oleh faktor luar dan lingkungan. Hasil Uji hipotesis atau uji t diperoleh thitung > t tabel atau 5,291> 2.048pada taraf signifikan (α) 5% maka Ha diterima. Untuk nilai koefisien korelasi product moment sebesar 0,883 menunjukan sangat kuat. Oleh karna itu model pembelajaran CORE berbantuan media Crossword Puzzle dapat meningkatkan motivasi belajar IPS siswa kelas VII1 SMPN 2 Takengon.

Kata Kunci : Model CORE, Crossword Puzzle, Motivasi Belajar

Citation



    SERVICES DESK