Electronic Theses and Dissertation

pasal 20 qanun nomor 6 tahun 2014 tentang hukum jinayat disebutkan, “setiap orang yang dengan sengaja menyediakan fasilitas atau membiayai jarimah maisir, diancam dengan uqubat ta’zir cambuk paling banyak 45 (empat puluh lima) kali atau denda paling banyak 450 (empat ratus lima puluh ) gram emas murni atau penjara paling lama 45 (empat puluh lima) bulan. namun walaupun sudah ada peraturan yang melarang tetapi kenyataannya masih banyak terjadinya kasus jarimah maisir. tujuan penelitian skripsi ini untuk menjelaskan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya jarimah maisir melalui media elektronik terutama chip higgs domino island, pertimbangan hakim dalam menjatuhkan uqubat bagi pelaku dan penanggulangan yang dilakukan penegak hukum dalam mencegah praktek maisir melalui media elektronik di wilayah mahkamah syar’iyah suka makmue. data dalam penelitian skripsi ini diperoleh dari penelitian kepustakaan dan lapangan. penelitian kepustakaan dilakukan dengan cara membaca buku-buku, jurnal-jurnal hukum dan peraturan perundang-undangan. penelitian lapangan dilakukan dengan cara mewawancarai responden dan informan. berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya jarimah penyediaan fasilitas maisir melalui media elektronik di wilayah hukum mahkamah syar`iyah suka makmue yaitu faktor kepribadian, ekonomi, keluarga, lingkungan, teknologi informasi, kurangnya pemahaman tentang hukum, kurangnya pemahaman tentang aqidah akhlak, dan karena faktor kecanduan., pertimbangan hakim dalam menjatuhkan hukuman uqubat untuk pelaku penyediaan fasilitas maisir melalui media elektronik yaitu efektifitas hukuman terhadap masyarakat. pertimbangan tersebut terdiri atas efek jera, proses pembuktian, proses penuntutan, masifnya judi online, yurisprudensi,dan koperatif. upaya penanggulangan kejahatan jarimah maisir melalui media elektronik di wilayah hukum mahkamah syar`iyah suka makmue terdiri dari tiga upaya yaitu: upaya pre-emtif dengan pencegahan secara dini yang dilakukan mencari akar masalah melalui kegiatan edukatif, upaya preventif dengan upaya yang dilakukan untuk menghilangkan kesempatan untuk melakukan kejahatan, reprensif dengan upaya yang harus dilakukan yaitu penindaklanjutan dengan hukum terhadap pelaku. disarankan pihak kepolisian untuk meningkatkan penyuluhan edukatif mengenai kejahatan tersebut. pihak kehakiman disarankan untuk memberikan hukuman yang memberikan efek jera pada pelaku dan pihak mpu lebih aktif lagi dalam memberikan edukasi pada masyarakat supaya kejadian yang sama tidak terulang kembali dan bisa menciptkan lingkungan yang bebas tanpa adanya kejahatan.

Article 20 of law Number 6 of 2014 Concerning Islamic criminal Law states, “everyone who intentionally provides facilities or finances a crime of gambling, is threatened with a maximum penalty of 45 (forty five) lashes or a maximum fine of 450 (four hundred) fifty) grams of pure gold or imprisonment for a maximum of 45 (forty five) months. However, even though there are regulations that prohibit it, in reality there are still many cases of gambling crimes. The purpose of this thesis research is to explain the factors that cause the crime of gambling through electronic media, especially the higgs domino island chip, the judge's considerations in imposing punishment on the perpetrators and the countermeasures carried out by law enforcement in preventing the practice of gambling through electronic media in the Suka Makmue Syar'iyah court area. The data in this thesis research were obtained from library and field research. Library research is done by reading books, legal journals and statutory regulations. Field research was conducted by interviewing respondents and informants. Based on the results of the study, it shows that the factors that cause the crime of providing gambling facilities through electronic media in the jurisdiction of the syar`iyah court suka makmue are personality, economic, family, environment, information technology, lack of understanding of law, lack of understanding of morals , and because of the addiction factor. The judge's consideration in imposing punishment for the perpetrators of the provision of gambling facilities through electronic media is the effectiveness of punishment against the community. These considerations consist of a deterrent effect, the proving process, the prosecution process, massive online gambling, jurisprudence, and cooperativeness. Efforts to overcome the crime of gambling crime through electronic media in the jurisdiction of the syar`iyah court suka makmue consist of three efforts, namely: Pre-emptive efforts with early prevention which are carried out to find the root of the problem through educational activities, Preventive efforts with efforts made to eliminate opportunities to commit a crime, Represensive with the efforts that must be made, namely follow-up with the law against the perpetrators. It is recommended that the police improve educational counseling about this crime. The Judiciary is advised to give punishments that have a deterrent effect on the perpetrators and MPU to be more active in providing education to the public so that the same incident does not happen again and can create an environment free of crime.