Electronic Theses and Dissertation

Perkembangan industri farmasi yang sangat pesat berakibat pada banyaknya obat yang beredar, sehingga beberapa obat memiliki kemasan dan nama yang serupa yang dapat menyebabkan terjadinya medication error berupa kesalahan dalam pemberian obat kepada pasien. Obat yang sama atau hampir sama pada kemasan dan namanya disebut dengan obat-obat LASA (Look Alike Sound Alike). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui profil penyimpanan dan pelayanan obat LASA (Look Alike Sound Alike) pada Apotek di Kota Banda Aceh. Penelitian ini bersifat observasional deskriptif dengan desain cross-sectional. Sampel penelitian ini adalah Apoteker dan/atau Tenaga Teknis Kefarmasian yang mewakili apotek terkait. Jumlah sampel penelitian ini adalah 50 sampel yang ditentukan menggunakan teknik stratified random sampling yang dibagi berdasarkan posisi mata angin. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar pengamatan dengan metode checklist mengenai penyimpanan obat LASA dan kuesioner dengan metode wawancara bebas terpimpin mengenai pelayanan obat LASA. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Apotek di Kota Banda Aceh pada umumnya memiliki profil penyimpanan obat LASA yang cukup (56%) dan umumnya memiliki profil pelayanan obat LASA yang cukup (52%).

Kata kunci: Obat LASA (Look Alike Sound Alike), Penyimpanan, Pelayanan, Apotek.

The rapid development of pharmaceutical industries has embodied a lot of drugs on the markets, resulting in some drugs having similar names and packaging that potentially cause medication errors in the administration of drugs to the patienst. Drugs with similar packaging and names are known as LASA (Look-Alike Sound-Alike) medications. The aims of this study are to determine the profile of LASA (Look Alike Sound Alike) drug storage and service at pharmacies in Banda Aceh City. This research used a descriptive observational with a cross-sectional design. The samples of this research were pharmacists and/or pharmacy technicians who represented their workplace. The number of samples in this research were 50 samples which was determined using a stratified random sampling technique and divided based on cardinal positions. The research instruments used in this study were an observation sheet using the checklist method for the storage of LASA drugs and a questionnaire using the interview method for the service of LASA drugs. The results show that Pharmacies in Banda Aceh City generally have a sufficient LASA drug storage profile (56%) and generally have a sufficient LASA drug service profile (52%). Keywords: LASA (Look Alike Sound Alike) drugs, Storage, Service, Pharmacy.