UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK KECOMBRANG (ETLINGERA ELATIOR (JACK) R.M. SMITH) SEBAGAI INSEKTISIDA NABATI DALAM MENGENDALIKAN HAMA WALANG SANGIT (LEPTOCORISA ACUTA T.) PADA TANAMAN PADI | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK KECOMBRANG (ETLINGERA ELATIOR (JACK) R.M. SMITH) SEBAGAI INSEKTISIDA NABATI DALAM MENGENDALIKAN HAMA WALANG SANGIT (LEPTOCORISA ACUTA T.) PADA TANAMAN PADI


Pengarang

Putri Anggilia - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Suwarno - 196905161993031001 - Dosen Pembimbing I
Nurdin - 196609151991031005 - Dosen Pembimbing II



Nomor Pokok Mahasiswa

1908104010025

Fakultas & Prodi

Fakultas MIPA / Biologi (S1) / PDDIKTI : 46201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas MIPA Biologi., 2023

Bahasa

Indonesia

No Classification

581.636

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Walang sangit (Leptocorisa acuta) merupakan hama paling penting yang menyebabkan penurunan hasil panen pada tanaman padi. Upaya inovatif untuk meminimalisasi hama walang sangit adalah dengan menggunaan insektisida nabati yang terbuat dari tumbuh-tumbuhan. Kecombrang (Etlingera elatior) merupakan tumbuhan dari famili Zingiberaceae yang berpotensi sebagai insektisida nabati. Kecombrang mengandung banyak senyawa aktif seperti polifenol, flavonoid, saponin dan minyak atsiri yang berperan sebagai insektisida. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas insektisida nabati ekstrak tumbuhan kecombrang dalam mengendalikan hama walang sangit pada tanaman padi. Penelitian dilaksanakan dari bulan November 2022 sampai dengan Januari 2023. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain Rancangan Acak Kelompok (RAK) menggunakan 5 perlakuan yaitu konsentrasi ekstrak 0%, 10%, 20%, 30% dan 40% dengan ulangan sebanyak 5 kali. Parameter yang diamati adalah kandungan senyawa kimia dari kecombrang, tingkat repelensi dan mortalitas hama walang sangit. Kandungan senyawa kimia kecombrang dianalisis mengunakan GCMS. Datarepelensidan toksisitas yang didapatkandianalisismenggunakan ANOVA kemudian dilanjutkan dengan Uji Duncan pada taraf nyata 5%. Hasil analisis GCMS terdeteksi 35 senyawa penyusun ekstrak kecombrang dalam waktu retensi 30 menit. Hasil analisis diperoleh bahwa ekstrak kecombrang memiliki potensi sebagai Repellent dan paling baik pada konsentrasi 40%.

Kata kunci: Insektisida nabati, kecombrang (Etlingera elatior), walang sangit (Leptocorisa acuta), repellent.

The rice bug (Leptocorisa acuta) is the most crucial pest that causes a decreasing number of yields in rice plants. An innovative effort to minimize rice bug pests is to use biopesticides made from plants. Torch ginger(Etlingera elatior) isaplant fromthe Zingiberaceae familywhich has thepotential asabiopesticide. Torch ginger contains many active compounds, such as polyphenols, flavonoids, saponins and essential oils, which act as insecticides. This study aims to determine the effectiveness of biopesticides from torch ginger plant extracts in controlling rice bugs. The study was conducted from November 2022 to January 2023.Themethod used an experimental approachwithaRandomized Block Design(RBD) designusing fivetreatments: extract concentrations of 0%, 10%, 20%, 30% and 40% withfivereplications. Parameters observed werethe content ofchemical compoundfromtorch ginger, the level of repellency and mortality ofthericebugpest. Thecompound content was analyzed usingGCMS. Thedataobtained wereanalyzed using ANOVA then, followed by Duncan's test at a 5% significance level. the compound content was analyzed using GCMS. The GCMS analisys results detected 35 compounds making up the torch ginger extract withinaretentiontimeof 30 minutes. The analysis showed that thetorch ginger extract had thebest potential as a repellent and was best at a concentration of 40%. Keywords: Biopesticides, torch ginger (Etlingera elatior), rice bug(Leptocorisa acuta), Repellent.

Citation



    SERVICES DESK