ANALISIS DAMPAK KEBIJAKAN VAKSINASI COVID-19 TERHADAP MASYARAKAT DI DESA KUNING 1 KABUPATEN ACEH TENGGARA PADA TAHUN 2021 | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

ANALISIS DAMPAK KEBIJAKAN VAKSINASI COVID-19 TERHADAP MASYARAKAT DI DESA KUNING 1 KABUPATEN ACEH TENGGARA PADA TAHUN 2021


Pengarang

Sinta nirwana - Personal Name;

Dosen Pembimbing

Ubaidullah - 197805162009121001 - Dosen Pembimbing I
Muliawati - 199205242017012101 - Dosen Pembimbing II
Novita Sari - 199111012019032028 - Penguji
Khalisni - 199205302021021101 - Penguji



Nomor Pokok Mahasiswa

1810103010092

Fakultas & Prodi

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik / Ilmu Politik (S1) / PDDIKTI : 67201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Ilmu Sosial dan Politik., 2023

Bahasa

Indonesia

No Classification

320.6

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Berdasarkan keputusan WHO yang menetapkan Indonesia sebagai salah satu Negara yang berstatus terkena pandemi Covid-19, kemudian pemerintah memberikan respon dengan menetapkan pandemic Covid-19 sebagai bencana non-alam yang dibuat dalam keputusan presiden nomor 12 tahun 2020 tentang penetapan bencana non-alam penyebaran Corona virus disease 2019 (COVID-19) sebagai bencana nasional. Berdasarkan adanya penyebaran pandemi Covid-19 tersebut, maka pemerintah mengeluarkan beberapa kebijakannya untuk menanggulangi pandemi tersebut, salah satu kebijakan pemerintah adalah kebijakan vaksinasi secara nasional. Setelah kebijakan vaksinasi Covid-19 akan dilaksanakan di desa Kuning 1 kabupaten Aceh Tenggara, ternyata banyak masyarakat yang melakukan penolakan dikarenakan sudah dipengaruhi oleh berita hoaks yang cenderung mengatakan dosis vaksinasi Covid-19 tersebut tidak aman untuk kesehatan dan diragukan tentang kehalalannya. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pelaksanaan kebijakan vaksinasi Covid-19 di desa Kuning 1 kabupaten Aceh Tenggara dan melihat dampak apa yang dihasilkan dari kebijakan tersebut. Adapun teori yang digunakan pada penelitian ini yaitu teori Implementasi kebijakan menurut Edward III dan teori Evaluasi kebijakan menurut Dane. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan metode pengumpulan data dengan melakukan wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini mengenai pelaksanaan kebijakan vaksinasi Covid-19 di desa Kuning 1, pemerintah desa sudah menjalankan kebijakan vaksinasi dengan baik, dimana pemerintah desa dengan melibatkan beberapa sektor juga sudah melakukan berbagai strategi untuk menarik perhatian masyarakat untuk divaksinasi, lalu mengenai evaluasi kebijakan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan setelah pelaksanaannya, ada dampak positif dan dampak negatif yang dihasilkan, dampak positifnya yaitu; 1. Membentuk kekebalan tubuh 2. Menciptakan perasaan aman dan nyaman. Dampak negatifnya yaitu; melahirkan bisnis illegal. Saran dari penulis adalah pemerintah diharapkan konsisten dan tegas terhadap aturan pelaksanaan sebuah kebijakan dan mencari solusi yang tepat, untuk lebih menumbuhkan tingkat kesadaran masyarakat terhadap pentingnya vaksinasi Covid-19.
Kata Kunci: Kebijakan, Vaksinasi Covid-19, Implementasi, Evaluasi.

According to WHO's decision to determine Indonesia as one of the countries affected by the Covid-19 pandemic, the government responded by establishing the Covid-19 pandemic as a non-natural disaster made in presidential decree number 12 of 2020 regarding the determination of the non-natural disaster of the spread of Corona virus disease 2019 (COVID-19) as a national disaster. Based on the spread of the Covid-19 pandemic, the government issued several policies to overcome the pandemic, one of them is a national vaccination policy. After the Covid-19 vaccination policy would be implemented in Kuning 1 village, Southeast Aceh regency, it turned out many people rejected it because they have been influenced by hoax that the Covid-19 vaccination dose is not safe for health and is doubtful about its halal status. This study aims to determine the implementation of the Covid-19 vaccination policy in Kuning 1 village, Southeast Aceh regency and to see what impact the policy has had. The theories used in this study are the theory of policy implementation according to Edward III and the theory of policy evaluation according to Dane. This is a qualitative research and the data collection method was carried out by conducting interviews and documentation. The results of this study regarding the implementation of the Covid-19 vaccination policy in Kuning 1 village, namely the village government had carried out the vaccination policy well, where the village government involved several sectors and had also carried out various strategies to attract people's attention to be vaccinated, and there are positive impacts and negative impacts generated regarding the evaluation of the Covid-19 vaccination policy carried out after its implementation. The positive impacts are; 1. Forming immunity 2. Creating a feeling of security and comfort. The negative impact is; it breeds illegal business. The writer suggested that the government is expected to be consistent and firm on the rules for implementing a policy and finding the right solution to further increase the level of public awareness regarding the importance of Covid-19 vaccination. Key words: Policy, Covid-19 Vaccination, Implementation, Evaluation.

Citation



    SERVICES DESK