Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
SKRIPSI
ANALISIS DAMPAK KEBIJAKAN RELOKASI PASAR TRADISIONAL TERHADAP PENDAPATAN PEDAGANG DI KOTA BANDA ACEH (STUDI KASUS PASAR AL MAHIRAH–LAMDINGIN)
Pengarang
Cut Fitri Januarti - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Miksalmina - 197608052005012001 - Dosen Pembimbing I
Ferayanti - 198205312015042001 - Penguji
Cut Risya Varlitya - 198404262015042002 - Penguji
Nomor Pokok Mahasiswa
1901101010119
Fakultas & Prodi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis / Ekonomi Pembangunan (S1) / PDDIKTI : 60201
Subject
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Ekonomi dan Bisnis., 2023
Bahasa
No Classification
-
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Tujuan dari penelitian ini menganalisis bagaimana dampak relokasi terhadap pendapatan pedagang di Pasar Al Mahirah-Lamdingin. Jenis penelitian yang dilakukan yaitu penelitian lapangan (field research) dimana penulis langsung terjun ke lapangan untuk meneliti dampak relokasi terhadap perubahan pendapatan pedagang sebelum relokasi dan sesudah relokasi dari Pasar Peunayong ke Pasar Al Mahirah-Lamdingin. Jenis data yang dipakai dalam penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif berupa jawaban responden terkait objek penelitian yang diperoleh secara langsung dari sumbernya melalui kuesioner. Penelitian ini dilakukan pada tahun 2022 dengan populasi penelitian adalah pedagang ikan, pedagang daging, pedagang ayam, pedagang sayur dan pedagang bumbu sebanyak 457 pedagang di Pasar Al Mahirah-Lamdingin. Rumus Slovin digunakan untuk memilih sampel yang mewakili populasi sebagai responden yaitu sebanyak 82 orang. Data yang sudah terkumpul dianalisis menggunakan teknik analisis sampel berpasangan atau uji paired sampel t-test. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa relokasi pasar dari Pasar Peunayong ke Pasar Al Mahirah-Lamdingin berpengaruh terhadap pendapatan pedagang. Rata-rata pendapatan pedagang sebelum relokasi ke Pasar Al Mahirah-Lamdingin adalah sebesar Rp. 5,710,976 sedangkan sesudah relokasi adalah sebesar Rp. 4,580,488. Terjadinya penurunan pendapatan pedagang ini dipengaruhi oleh berbagai faktor yaitu lokasi penjualan yang tidak mempunyai akses transportasi umum sehingga mengurangi ketertarikan para pembeli untuk membeli dagangannya. Faktor lain adalah sewa lapak dan biaya operasional yang lebih mahal. Oleh karena itu diharapkan Pemerintah Kota Banda Aceh dapat menyediakan rute angkutan umum ke Pasar Al Mahirah-Lamdingin serta dapat menyesuaikan kembali harga sewa lapak sesuai dengan harga sewa lapak sebelum di relokasi.
Kata Kunci: Relokasi, Pendapatan, Pedagang, Pasar Tradisional
The purpose of this study analyzes how the impact of relocation on the income of traders in Al Mahirah-Lamdingin Market. The type of research carried out is field research where the author immediately goes into the field to examine the impact of relocation on changes in trader income before relocation and after relocation from Peunayong Market to Al Mahirah-Lamdingin Market. The types of data used in this study are qualitative and quantitative data in the form of respondents' answers related to the research object obtained directly from the source through questionnaires. This research was conducted in 2022 with the study population being fish traders, meat traders, chicken traders, vegetable traders and seasoning traders as many as 457 traders at Al Mahirah-Lamdingin Market. The Slovin formula was used to select a sample representing the population as respondents, which was 82 people. The collected data were analyzed using paired sample analysis techniques or paired t-test samples. The findings of this study show that the relocation of the market from Peunayong Market to Al Mahirah-Lamdingin Market has an effect on traders' income. The average income of traders before relocation to Al Mahirah-Lamdingin Market was Rp. 5,710,976 while after relocation was Rp. 4,580,488. The decline in trader income was influenced by various factors, namely sales locations that did not have access to public transportation, thus reducing buyers' interest in buying their merchandise. Another factor is stall rental and more expensive operating costs. Therefore, it is hoped that the Banda Aceh City Government can provide public transportation routes to Al Mahirah-Lamdingin Market and can readjust the stall rental price according to the stall rental price before relocation. Keywords: Relocation, Revenue, Traders, Traditional Markets
DAMPAK KEMUNCULAN PASAR MODERN TERHADAP PEDAGANG PASAR TRADISIONAL DI KOTA BANDA ACEH (Kasman Rasyidin, 2016)
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN RELOKASI PASAR PEUNAYONG KE PASAR AL MAHIRAH LAMDINGIN KOTA BANDA ACEH (Nurlia, 2022)
STRUKTURASI PASAR DAN PEDAGANG DI PASAR AL-MAHIRAH (HASNIATI, 2024)
IMPLEMENTASI KEBIJAKAN PEMERINTAH KOTA BANDA ACEH DALAM RELOKASI PUSAT PASAR TRADISIONAL PEUNAYONG (DM MAULIDIA RAHMI, 2022)
EVALUASI KINERJA RUAS JALAN SYIAH KUALA SETELAH BEROPERASINYA PASAR AL-MAHIRAH LAMDINGIN KOTA BANDA ACEH (S O N I A, 2022)