Electronic Theses and Dissertation
Universitas Syiah Kuala
THESES
PEMETAAN MALARIA PLASMODIUM KNOWLESI PADA MANUSIA BERDASARKAN HASIL PEMERIKSAAN MIKROSKOPIS DAN POLYMERASE CHAIN REACTION (PCR) DI PROVINSI ACEH TAHUN 2019-2020
Pengarang
Nona Rahmaida Puetri - Personal Name;
Dosen Pembimbing
Yudha Fahrimal - 196208191986031002 - Dosen Pembimbing I
Farida - 196103021987102001 - Dosen Pembimbing II
M. Hanafiah - 196903021997031001 - Penguji
Teuku Zahrial Helmi - 197607152005011002 - Penguji
Nomor Pokok Mahasiswa
1902201010002
Fakultas & Prodi
Fakultas Kedokteran Hewan / Kesehatan Masyarakat Veterenir (S2) / PDDIKTI : 54162
Kata Kunci
Penerbit
Banda Aceh : Fakultas Kedokteran Hewan (S2)., 2023
Bahasa
Indonesia
No Classification
614.532
Literature Searching Service
Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)
Malaria knowlesi disebabkan oleh gigitan nyamuk Anopheles betina yang membawa parasit Plasmodium knowlesi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi frekuensi kasus malaria knowlesi, hasil pemeriksaan secara mikroskopis dan PCR serta menetapkan peta persebaran malaria knowlesi di Provinsi Aceh tahun 2019-2020. Metode penelitian yang digunakan adalah retrospektif dengan jenis penelitian kuantitatif menggunakan data sekunder dari Balai Litbangkes Aceh dari tahun 2019-2020, data akan dianalisis menggunakan software SPSS dengan uji Chi square (uji univariat dan uji bivariat). Pemetaan menggunakan software ArcGIS. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah seluruh kasus malaria knowlesi yang terdapat di Balai Litbangkes Aceh (2019-2020) dengan total 85 sampel (total sampling). Hasil penelitian menunjukkan distribusi frekuensi kasus malaria knowlesi (analisis univariat) adalah Jenis kelamin Laki-laki (88,2%), pekerjaan beresiko/diluar ruangan (67,1%), umur 25 tahun-76 tahun (70,6%), topografi tempat tinggal dataran tinggi (57,6%), hasil pemeriksaan PCR (+) (56,5%), hasil pemeriksaan mikroskopis (+) (94,1%). Hubungan antara topografi tempat tinggal dengan kejadian malaria knowlesi berdasarkan hasil pemeriksaan PCR menunjukkan bahwa orang yang tinggal di daerah topografi tinggi beresiko 2,569 kali lebih cepat untuk terinfeksi malaria knowlesi (analisis bivariat). Hasil pemeriksaan PCR lebih akurat dari hasil pemeriksaan mikroskopis berdasarkan hasil uji Chi-square dengan nilai p-value 0,000 (p < 0,05). Berdasarkan peta penggunaan lahan, angka positif kasus malaria knowlesi yang tinggi terdapat pada penggunaan lahan sebagai hutan yaitu di Kecamatan Kuta Cot Glie Kabupaten Aceh Besar. Kesimpulan: faktor yang mempengaruhi kejadian malaria adalah topografi dataran tinggi, hal ini sesuai dengan lokasi ditemukannya positif terbanyak di Aceh Besar, dimana daerah tersebut terdiri dari bukit dan lembah
Kata kunci : Peta, Plasmodiun knowlesi, Mikroskopis, PCR
ABSTRACT Knowlesi malaria is caused by the bite of a female Anopheles mosquito which carries the Plasmodium knowlesi parasite. This study aims to determine the frequency distribution of cased knowlesi malaria, the results of microscopic examination and PCR as well as determine a map of the distribution of knowlesi malaria in Aceh Province for 2019-2020. The research method used is retrospective with a quantitative research type using secondary data from the Aceh Research and Development Center from 2019-2020, the data will be analyzed using SPSS software with the Chi square test (univariate test and bivariate test). Mapping using ArcGIS software. The population and samples in this study were all suspected knowlesi malaria in the Aceh Research and Development Center (2019-2020) with a total of 85 samples (total sampling). The results showed that the frequency distribution of knowlesi malaria cases (univariate analysis) was Male sex (88.2%), risky work/outdoors (67.1%), age 26-76 years (70.6%), topography of highland residences (57.6%), PCR examination results (+) (56.5%), microscopic examination results (+) (94.1%). The relationship between the topography of the place of residence and the incidence of knowlesi malaria based on the results of PCR examination showed that people who live in areas with high topography are at risk of being infected with knowlesi malaria 2.569 times faster (bivariate analysis). PCR examination results were more accurate than microscopic examination results based on the results of the Chi-square test with a p-value of 0.000 (p
POLA PENYEBARAN INFEKSI MALARIA DI WILAYAH BANDA ACEH (Said Alfin Khalilullah, 2023)
GAMBARAN KASUS MALARIA DI WILAYAH KOTA BANDA ACEH PERIODE JANUARI 2008 - NAVEMBER 2011 (Shella Widya Gani, 2022)
GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA MALARIA DI KECAMATAN LUENG BATA KOTA BANDA ACEH (Farid Alfatah, 2022)
GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA MALARIA DI KECAMATAN LUENG BATA KOTA BANDA ACEH (Farid Alfatah, 2015)
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PERAWAT DENGAN KESIAPSIAGAAN MENGHADAPI BENCANA W ABAH PENYAKIT MALARIA DI KABUPATEN ACEH BESAR (SAIDY FAHRUL RADHI, 2016)