Electronic Theses and Dissertation

Kesulitan belajar matematika yang dialami oleh para siswa akan menyebabkan siswa semakin tidak berminat mempelajari matematika dan jika melihat bagaimana pentingnya matematika dalam kehidupan sehari-hari, maka dapat diprediksi bahwa siswa akan mengalami kesulitan dalam kehidupan sosialnya apabila tidak memahami matematika dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan apa saja yang dialami siswa dalam menyelesaikan soal pemecahan masalah dan faktor penyebabnya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis deskriptif. Subjek penelitian sebanyak 6 siswa yang dipilih dari 25 siswa melalui tes dan pertimbangan peneliti. Selanjutnya keenam subjek diwawancarai berdasarkan kelompok matematika siswa yaitu tinggi, sedang dan rendah dengan perwakilan 2 siswa setiap kelompok. Wawancara dilakukan menggunakan indikator kesulitan menurut Cooney (1975) yaitu kesulitan memahami konsep, menerapkan prinsip dan menyelesaikan masalah verbal. Setelah pentranskipan wawancara dilakukan, peneliti melakukan analisis data yaitu reduksi data, display data dan penarikan kesimpulan. Untuk keabsahan data, penelitian ini menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) siswa mengalami kesulitan konsep, dalam hal ini siswa tidak mampu menyebutkan dan memahami dengan baik. Adapun penyebabnya karena kurangnya pemahaman terhadap konsep pecahan. 2) kesulitan menerapkan prinsip, siswa salah dalam melakukan perhitungan, dan mampu menyebutkan konsep, namun lemah ketika mengaplikasikannya. Adapun penyebabnya karena, tidak memeriksa kembali kebenaran perhitungan yang ditulis, dan siswa belum menguasai konsep pecahan dangan sempurna dan atau cenderung hanya menghafal rumus saja. 3) kesulitan dalam menyelesaikan masalah verbal, dalam hal ini siswa tidak mampu mengidentifikasi apa yang diketahui dan menyusun jalan penyelesaian. Adapun penyebabnya karena lemahnya kemampuan siswa dalam memahami kalimat pada soal dan menyususn strategi apa yang harus dilakukan. Oleh karena itu dalam proses pembelajaran, guru seyogyanya memperhatikan pemahaman siswa ketika menyelesaikan bentuk soal pemecahan masalah yang pada umumnya berbentuk soal cerita.

Mathematics learning difficulties experienced by students will cause students to be increasingly disinterested in learning mathematics and if you see how important mathematics is in everyday life, it can be predicted that students will experience difficulties in their social life if they do not understand mathematics well. This study aims to find out what difficulties students experience in solving problem solving questions and the causal factors. This research uses a qualitative approach with a descriptive type. The research subjects were 6 students who were selected from 25 students through tests and considerations of researchers. Furthermore, the six subjects were interviewed based on student math groups, namely high, medium and low with representatives of 2 students from each group. The interviews were conducted using indicators of difficulty according to Cooney (1975), namely difficulty understanding concepts, applying principles and solving verbal problems. After the interview transcription was carried out, the researcher conducted data analysis, namely data reduction, data display and drawing conclusions. For the validity of the data, this study uses a triangulation method. The results showed that 1) students experienced conceptual difficulties, in this case students were unable to mention and understand properly. The cause is due to a lack of understanding of the concept of fractions. 2) difficulty applying principles, students make mistakes in calculating, and are able to mention concepts, but are weak when applying them. The reason is because they do not re-check the correctness of the written calculations, and students have not mastered the concept of fractions perfectly and or tend to only memorize formulas. 3) difficulties in solving verbal problems, in this case students are not able to identify what is known and arrange a solution. The cause is due to the weak ability of students to understand sentences in questions and develop strategies for what to do. Therefore, in the learning process, the teacher should pay attention to students' understanding when completing the form of problem-solving questions, which are generally in the form of story problems.