FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN SEUNAGAN TIMUR KABUPATEN NAGAN RAYA PEMERINTAHAN ACEH | ELECTRONIC THESES AND DISSERTATION

Electronic Theses and Dissertation

Universitas Syiah Kuala

    SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN STATUS GIZI BALITA DI KECAMATAN SEUNAGAN TIMUR KABUPATEN NAGAN RAYA PEMERINTAHAN ACEH


Pengarang

Cut yuliza Sutifa - Personal Name;

Dosen Pembimbing



Nomor Pokok Mahasiswa

0707101010055

Fakultas & Prodi

Fakultas Kedokteran / Pendidikan Dokter (S1) / PDDIKTI : 11201

Penerbit

Banda Aceh : Fakultas Kedokteran., 2011

Bahasa

Indonesia

No Classification

618.920 2

Literature Searching Service

Hard copy atau foto copy dari buku ini dapat diberikan dengan syarat ketentuan berlaku, jika berminat, silahkan hubungi via telegram (Chat Services LSS)

Gizi kurang merupakan masalah pokok masyarakat dari dulu h.ingga sekarang dengan berbagai faktor penyebab yang sangat kompleks. Anak balita merupakan kelompok yang menunjukkan pertumbuhan yang pesat sehingga memerlukan perhatian yang lebih khusus dalam kondisi kesehatannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan status gizi balita di Kecamatan Seunagan Timur Kabupaten Nagan Raya. Jenis penelitian bersifat deskriptif analitik.. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini semua ibu yang mempunyai balita di Kecamatan Seunagan Timur dengan sampel sebanyak 74 ibu dan balita. Pengambilan data dilakukan dengan pengukuran antropometri (BB dan TB), penyebaran kuesioner dan wawancara kepada ibu balita. Uji statistik yang digunakan adalah Chi-Square untuk mengetahui hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa umur ibu terbanyak pada kategori umur dewasa (68,9%), pendidikan ibu SMA (39,5%), status tidak bekerja (90,5%), dan pengetahuan ibu rata-rata baik (73,0%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pekerjaan ibu (p= 0,015) dan pengetahuan ibu (p= 0,000) dengan status gizi balita. Tidak ada hubungan antara umur ibu (p= 0,821 > 0,05), pendidikan ibu (p=
0,885) dengan status gizi balita. Untuk masa yang akan datang diharapkan adanya usaha untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang gizi dan kesehatan yang dapat
dilakukan melalui penyuluhan tentang gizi dan kesehatan serta penyuluhan tentang Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan aktif dalam kegiatan posyandu.

Kata Kunci : Faktor, Status Gizi, Balita


Tidak Tersedia Deskripsi

Citation



    SERVICES DESK